.webp)
Seorang remaja di Surabaya tewas kecelakaan karena motornya oleng di Jalan Diponegoro. Ia diduga hendak balap liar.
Kabid Darlog BPBD Linmas Surabaya, Buyung Hidayat mengatakan korban berkendara seorang diri pada Minggu (8/10/2023) sekitar pukul 02.00 WIB. Ia diduga memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi saat jalanan sedang sepi.
Tiba di depan RKZ, pengendara pria yang diketahui berinisial FZ (14) itu oleng. Motor yang dikendarainya tak bisa dikendalikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tepat di TL (Traffic Light) RKZ, korban (FZ) hilang kendali untuk laju kendaraannya," kata Buyung dalam keterangannya, Minggu (8/10/2023).
Buyung menegaskan, FZ diduga akan melakukan balap liar bersama teman-temannya yang juga mengendarai motor. Mereka diduga akan balap liar di seputar Raya Diponegoro.
"Keterangan dari rekan korban, untuk korban melakukan start atau balap liar di seputaran Jalan Diponegoro. Setelah hilang kendali, FZ tersungkur ke jalan saat di TL RKZ," ujarnya.
Mengetahui hal itu, petugas gabungan tiba di lokasi sekitar pukul 02.10 WIB. Saat petugas tiba di lokasi, pengendara Honda BeAT dengan nopol L 3027 RO asal Simo Pomahan Surabaya itu sudah dinyatakan meninggal dunia.
"Dilakukan pengecekan medis oleh rekan PMI dan Petir. Setelah dilakukan pengecekan untuk korban dinyatakan MD (meninggal dunia)," tuturnya.
Jenazah FZ langsung dibawa ke kamar jenazah RSU dr Soetomo menggunakan Ambulans PMI. Sementara kendaraan FZ diamankan oleh petugas dari Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya.
(sun/iwd)
