.webp)
Bencana kekeringan akibat kemarau panjang masih terjadi di Lamongan. Data terbaru, saat ini dropping air bersih telah dilakukan di 22 desa di 9 kecamatan di Lamongan.
Saat ini beberapa wilayah di Lamongan mengalami kekeringan akibat kemarau panjang. Data yang dihimpun menyebutkan saat ini sudah 32 dusun di 22 desa yang tersebar di 9 Kecamatan di Lamongan yang sudah meminta dropping air bersih yang dilakukan BPBD Lamongan.
"Pemkab Lamongan melalui BPBD Lamongan hadir untuk pendistribusian air bersih di beberapa wilayah terdampak. Saat ini sudah 22 desa di 9 Kecamatan," kata Kabag Kominfo Lamongan Sugeng Widodo saat dikonfirmasi detikJatim, Rabu (4/10/2023).
Menurut Sugeng, total ada sebanyak 524.500 liter air bersih yang sampai saat ini sudah terdistribusikan di 9 kecamatan yang terdampak. Tentunya, tutur Sugeng, ke depan secara bertahap akan terus menyalurkan air bersih ini di wilayah terdampak lainnya mengingat perkiraan awal musim hujan menurut masih terjadi di November.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kesembilan kecamatan yang sudah terdistribusikan air bersih tersebut adalah Tikung, Kembangbahu, Sugio, Modo, Sarirejo, Deket, Mantup, Sukorame dan Lamongan," ujar Sugeng.
Sementara, Polres Lamongan kembali menunjukkan komitmennya dalam mengayomi masyarakat dengan menggelar bakti sosial berupa pendistribusian bantuan air bersih yang memang sangat dibutuhkan di musim kemarau panjang. Kegiatan kemanusiaan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT ke-72 Humas Polres Lamongan dimana sebanyak 10 ribu liter air bersih disalurkan ke wilayah RT. 007 / RT. 008 / RT. 008 Dusun Blungkan, Desa Sendangrejo, Kecamatan Lamongan.
"Kegiatan bakti sosial ini merupakan salah satu wujud kepedulian Polres Lamongan terhadap masyarakat. Semoga bantuan air bersih ini dapat membantu meringankan beban warga Blungkan dalam mendapatkan air bersih yang aman dan sehat," kata Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton Krisbiantoro di sela-sela pendistribusian air bersih.
Anton menuturkan pendistribusian air bersih ini juga menjadi bagian dari upaya Polres Lamongan untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, serta meningkatkan citra positif polisi di mata warga. Polres Lamongan berkomitmen untuk terus berpartisipasi dalam berbagai kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat Lamongan.
"Polres Lamongan melalui bakti sosial ini berharap dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka, terutama air bersih yang sangat penting untuk kehidupan sehari-hari," imbuhnya.
Kepala Desa Sendangrejo, Indra Prasetya Widodo menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Polres Lamongan. Bantuan air bersih yang berjumlah 10 ribu liter tersebut, menurut Indra, sangat berarti bagi warga Dusun Blungkan, terutama dalam menghadapi ketersediaan air bersih yang cukup terbatas.
"Kegiatan ini sangat membantu warga kami, terutama dalam mengatasi keterbatasan pasokan air bersih di wilayah kami," pungkasnya.
(ncm/ega)
