Air Sumur Warga Kediri yang Tercemar Terbakar Saat Disulut Api

Air Sumur Warga Kediri yang Tercemar Terbakar Saat Disulut Api

Andhika Dwi Saputra - detikJatim
Sabtu, 09 Sep 2023 20:17 WIB
sumur di kediri tercemar
Air sumur yang tercemar di Kediri menyala saat disulut (Foto: Andhika Dwi Saputra)
Kediri -

Sumur warga Kelurahan Tempurejo, Pesantren, Kota Kediri diduga tercemar. Air sumur tersebut berbau seperti pertalite, berminyak, dan lengket.

Beberapa air sumur berwarna keruh dan hitam. Bahkan air sumur tersebut mengeluarkan api saat disulut. Ada sebanyak 14 sumur di Kelurahan Tempurejo yang diduga tercemar.

Ketua RT 5 RW 2 Abdulloh Mubarok menyebut bau air sumur itu serupa Pertalite. Dia meyakini itu karena saat ia coba menyulut air dengan api, langsung terbakar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mubarok kemudian mempraktikkan hal itu. Sebotol air yang diambil dari sumur dituang ke piring seng. Air itu kemudian disulut dengan korek api. Dan benar saja, air dalam piring itu terbakar.

"Benar kan, terbakar," kata Mubarok kepada wartawan, Sabtu (9/9/2023).

ADVERTISEMENT

Sulastri, warga lain juga mengakui yang dikatakan Mubarok. Karena air sumurnya sendiri juga seperti minyak. Airnya sangat kental, pekat berwarna hitam, berbau menyengat seperti bau minyak bahan bakar, dan dapat terbakar saat disulut api.

"Saya tidak mau menuduh tapi baunya ya seperti itu, seperti minyak," kata Sulastri.

Tercemarnya air sumur warga sudah terjadi sejak sebulan terakhir. Dan air sumur tersebut sama sekali tidak bisa digunakan.

Untuk keperluan minum dan mandi cuci kakus, sementara warga hanya mengandalkan droping air dari DLHKP dan PDAM Kota Kediri. Setiap pagi dan sore, instansi itu bergantian mengirimkan air untuk warga. Ada 10 tandon isi 400 liter dan 4 tandon berisi 200 liter.

15 hari terakhir warga juga mendapatkan bantuan air galon dari SPBU di sekitar lokasi. Namun per kemarin bantuan itu dihentikan tanpa keterangan.

"Detik kemarin itu sudah dihentikan," terang Mubarok.




(abq/iwd)


Hide Ads