Korban Dugaan Pelecehan Anggota DPRD Tulungagung Lapor Badan Kehormatan

Korban Dugaan Pelecehan Anggota DPRD Tulungagung Lapor Badan Kehormatan

Adhar Muttaqin - detikJatim
Selasa, 05 Sep 2023 20:35 WIB
Pelecehan Seksual
Ilustrasi pelecehan. (Foto: iStock)
Tulungagung -

Anggota DPRD yang diduga melakukan pelecehan terhadap seorang wanita dilaporkan ke Badan Kehormatan (BK) dewan. Korban meminta pelaku diproses secara etik.

Korban yang diduga dilecehkan oleh anggota dewan mendatangi kantor DPRD Tulungagung. Dia meminta bertemu dengan pimpinan DPRD untuk melaporkan kasus pelecehan itu.

Sayang, dia tidak bisa bertemu langsung dengan pimpinan DPRD karena yang bersangkutan tidak ada di kantor. Meski demikian pihaknya telah menyerahkan surat laporan itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tujuan ke sini mau melaporkan Bapak MS karena telah melakukan pelecehan terhadap saya," ujar korban saat ditemui wartawan di gedung dewan, Selasa (5/9/2023).

Upaya pelaporan itu sengaja dilakukan agar dirinya mendapatkan keadilan atas tindakan yang diduga dilakukan oleh MS.

ADVERTISEMENT

Menurutnya perbuatan kerabatnya itu dinilai tidak sepantasnya dilakukan laki-laki, terlebih yang bersangkutan sebagai anggota DPRD.

"Dia kan anggota dewan, seharusnya mengayomi masyarakat bukan kayak gitu itu. Dia bilang katanya guyon, kita itu sudah sama-sama dewasa, saya barusan mandi dia bilang delok-delok itu kan apa yang mau dilihat," ujar korban yang berusia 54 tahun.

WN telah menemui Badan Kehormatan DPRD Tulungagung yang menyatakan segera memproses anggotanya dan berjanji akan memberi sanksi sesuai aturan yang berlaku bila terbukti.

"Permintaan maaf saja kalau menurut saya belum cukup. Kalau penjelasannya ya gimana nanti lah yang penting lapor BK dulu," imbuhnya.

Sementara itu Sekretaris DPRD Tulungagung Sudarmaji mengaku telah menerima surat dari WN. Pihaknya mengaku akan segera menyerahkan ke pimpinan dewan.

"Sudah kami terima, nanti kami berikan ke pimpinan. Pimpinan yang akan memproses sesuai dengan aturan," kata Sudarmaji.

Sebelumnya, MS diduga melakukan pelecehan terhadap korban yang tak lain keponakannya sendiri. Kamis (24/8) itu korban yang hendak memundurkan mobil, tiba-tiba dihampiri MS dan dicolek janggutnya.

Tak hanya itu, MS juga kembali mendatangi rumah korban dengan alasan meminta es batu. Namun karena korban baru saja mandi dan berada kamar, ia meminta MS mengambil sendiri di kulkas.

"Minta es katanya. 'Sampeyan ambil sendiri di kulkas, aku barusan mandi.' Terus katanya 'ndelok-ndelok (lihat)' kayak gitu, saya bilang 'ojo (jangan)'," jelasnya.

Tidak hanya itu, korban mengatakan bahwa MS menghampiri pintu kamarnya lalu menggedor-gedor sambil menggoyang tuas pintu. Aksi MS terhenti setelah anak korban bangun.

"Anak saya yang kelas 3 SMA bangun, kemudian MS pergi. (Mungkin) malu," ujarnya.




(dpe/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads