Golkar Jatim melepas caleg wilayah Probolinggo. Ketua Golkar Jatim Sarmuji meminta seluruh caleg untuk bersama-sama memenangkan Golkar.
"Bagi kami semakin besar suara yang diperoleh oleh caleg, semakin besar juga suara yang diperoleh oleh partai. Syaratnya satu saja, mereka membangun pemahaman dan kerja sama lalu tidak terjadi kanibalisme internal," kata Sarmuji, Minggu (3/9/2023) malam.
Sarmuji menambahkan, jika caleg mampu merawat jaringannya, secara otomatis juga akan menambah jaringan partai. Hal ini akan memperkuat posisi Golkar di Pileg 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lalu kita juga ingin ada kerja sama intens antar caleg, baik horizontal atau secara vertikal. Kita berharap suara caleg atau suara partai, dari RI, Provinsi, Kabupaten, dan Kota sebisa mungkin linier dan tidak ada ketertinggalan, seperti RI besar dan Provinsi kecil," ungkap Sarmuji.
Sementara target kursi di Probolinggo, lanjut Sarmuji, untuk RI, pihaknya masih memasang target 1 kursi dan diharapkan bisa lebih. Sedangkan untuk Provinsi, Golkar mematok 2 kursi.
"Insyaallah optimis, pertama dari sisi sosiologi dan politis itu kondusif malah lebih kondusif dari tahun 2019 lalu. Dan caleg-calegnya juga lebih berbobot jika dibandingkan dengan tahun 2019 dan pesan kami carilah suara sebanyak-banyaknya dan jangan ada kanibalisme," tukasnya.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Golkar Kota Probolinggo Fernanda Zulkarnaen menargetkan kursi Partai Golkar akan bertambah 2 kursi pada Pemilu 2024 mendatang sebanyak 7 kursi yang pada Pemilu sebelumnya mendapatkan 5 kursi.
"Keterwakilan perempuan juga target kami naik juga, kalau sekarang 2 tapi mendatang target kami meningkat 2 kali lipatnya. Apalagi, caleg perempuan sekarang itu sekitar 50 persen dari 30 caleg kita," tutur pria yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo itu.
(hil/dte)