Pelaku perusakan batu nisan makam di TPU Dusun Besuk, Desa Sumberejo, Sukodono, Sidoarjo telah terungkap. Pelaku berinisial HO (50) yang tak lain pengurus makam desa setempat.
Kades Desa Sambungrejo, Masruchan menuturkan motif pelaku merusak merasa kecewa, bahwa masih banyak masyarakat yang memakamkan jenazah dengan mengijing. 32 nisan berbentuk kotak dirusak oleh pelaku.
"Padahal di makam tersebut tidak ada makam yang dikijing, oknum tersebut menganggap batu nisan yang berbentuk kotak itu seperti dikijing," jelas Masruchin, Rabu (30/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Masruchin, pelaku telah dipanggil di balai desa dan mengakui semuanya. Tak hanya itu pelaku juga telah meminta maaf.
"Kami berkeinginan bahwa persoalan ini diselesaikan secara kekeluargaan, agar di desa tetap kondusif," terang Masruchin.
"Apabila ada masyarakat ahli waris yang dirugikan, menginginkan persoalan ini ditindaklanjuti. Terserah masyarakat yang dirugikan, kami selalu menghargai masyarakat di Desa Sambungrejo," tandas Masruchin.
Senada, Kapolsek Sukodono AKP Supriana juga berharap bisa diselesaikan dengan cara kekeluargaan. mengharapkan bahwa persoalan ini diselesaikan dengan kekeluargaan. Supriana juga mengaku hingga saat ini belum ada laporan ahli waris yang melapor ke pihaknya.
"Kami berharap masalah ini diselesaikan dengan cara kekeluargaan," tandas Supriana.
Sebelumnya, puluhan nisan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dusun Besuk, Desa Sumberejo, Sukodono, Sidoarjo dirusak orang tak dikenal. Aksi ini membuat geram warga setempat.
Aksi perusakan ini sempat direkam warga dan beredar viral di media sosial. Dalam video tampak pelaku merusak nisan keramik yang berisi keterangan nama ahli kubur.
(abq/dte)