Sesosok bayi masih hidup terbungkus sarung ditemukan di Panti Asuhan Al Hikmah, Gresik. Bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut diduga dibuang beberapa jam setelah dilahirkan.
Bayi tersebut pertama kali ditemukan Pengasuh Pondok Pesantren Al Hikmah, M Ji'in pada Rabu (23/8) sekitar pukul 03.53 WIB. Saat itu, dia ditelepon seorang pria sebanyak tiga kali.
"Betul, sekitar pukul 03.53 ada orang telepon terus, saya tidak tahu, 3 kali balik bilang menanyakan 'betul ini panti, posisi bapak dimana' saya jawab di rumah (panti). Dia tidak menjelaskan, hanya bilang ada bayi di panti asuhan sampeyan, kemudian matikan telepon," kata Ji'in kepada detikJatim, Rabu (23/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah menerima panggilan telepon misterius tersebut, Ji'in lalu melihat di depan pondok dari balik kaca jendela. Ia pun terkejut ternyata benar ada bayi di depan pagar yayasan yang diletakkan di tanah dengan terbungkus sarung hijau.
"Pas saya lihat kondisi bayi itu menangis. Mengetahui itu, saya langsung menghubungi perangkat desa yang kemudian dilanjutkan ke Polsek Menganti. Saat ini bayi tersebut sedang dirawat di rumah sakit Menganti," tambah Ji'in.
Kapolsek Menganti AKP Inggit membenarkan penemuan bayi laki-laki tersebut. Pihaknya sudah membawa bayi tersebut ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan.
"Hasil pemeriksaan sementara, sekilas, usianya belum 24 jam. Mungkin kelahirannya, sekitar jam 01.00 atau jam 02.00" kata Inggit.
Inggit menambahkan hingga kini pihaknya masih menyelidiki siapa pelaku pembuangan bayi tersebut. Sebab di sekitar bayi saat ditemukan selembar kertas yang diduga pembuangnya. Namun pihaknya masih mengutamakan kondisi bayi.
"Yang paling utama kita selamatkan dulu bayinya dan kita bawa ke Rumah Sakit untuk mendapat perawatan. Pastinya kita akan berkoordinasi dengan Polres Gresik terkait penemuan ini. Karena ada secarik kertas yang berada disamping bayi, diduga kuat dari pelaku pembuangan bayi," pungkasnya.
(abq/iwd)