.webp)
Radiyem (65), nenek penjual tahu keliling di Nganjuk tewas tertabrak pemotor seorang pelajar. Keluarga korban di Desa Drenges Kecamatan Kertosono mendapatkan santunan.
Satlantas Polres Nganjuk bersama Jasa Raharja menyerahkan santunan kepada keluarga korban. Santunan uang Jasa Raharjo Rp 50 juta diserahkan langsung oleh Kasat Lantas Polres Nganjuk AKP Achmat Rochan.
"Kami bersama Jasa Raharja menyerahkan santunan Rp 50 juta untuk keluarga korban meninggal," kata Rochan, Selasa (22/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rochan mengatakan selain uang santunan Satlantas Polres Nganjuk juga memberikan kebutuhan sembako. Santunan untuk meringankan beban keluarga korban.
"Semoga keluarga korban berkenan untuk meringankan beban. Karena korban yang tertabrak saat mengasuh sepeda angin berjualan tahu," ujar Rochan.
Rochan menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi di Jalan Umum tepatnya Desa Kemlokolegi Kecamatan Baron Senin pagi (21/8) sekitar pukul 07.00 WIB. Korban yang mengendarai sepeda angin tertabrak seoeds motor yang di kendarai oleh DA (14) warga Desa Kemlokolegi Kecamatan Baron.
"Kejadian Senin pagi dan alhamdulillah proses Jasa Raharja cepat," tandas Rochan.
Keluarga korban yang diwakili oleh Slamet (43) mengucapkan terimakasih untuk Satlantas Polres Nganjuk dan Jasa Raharja. "Kami mengucapkan terimakasih atas perhatian bapak semuanya," papar Slamet
(abq/iwd)
