.webp)
Ervina Nur Laela, seorang ibu rumah di Surabaya mau tidak mau harus mengantar anaknya ke sekolah meski dalam kondisi yang masih mengantuk. Pulang mengantar anaknya itulah dia nyemplung ke sungai saat melajukan motornya di Jalan Tanah Merah, Tanah Kali Kedinding, Kenjeran.
Kabid Darlog BPBD Linmas Surabaya Buyung Hidayat menyebutkan bahwa peristiwa itu terjadi Senin pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Emak-emak berusia 33 tahun Warga Jalan Randu Barat Surabaya itu sedang mengendarai motor Honda Vario bernopol L 4368 AAR.
Di Jalan Tanah Merah yang berbatasan dengan sungai itu Ervina yang hendak pulang ke rumah melajukan Vario itu dalam kecepatan sedang. Namun karena tak kuasa menahan kantuk sepeda motor yang dia kendarai oleng.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Evakuasi motor yang nyemplung ke sungai di Surabaya. (Foto: Istimewa/dok. Command Center 112 Surabaya) |
"Korban mengaku mengantuk setelah mengantarkan anaknya sekolah, hingga akhirnya korban dan motornya tercebur di sungai," kata Buyung dalam keterangan tertulis yang telah dikonfirmasi detikJatim, Senin (21/8/2023).
Seketika itu Ervina tercebur bersama motornya ke sungai di kawasan Kali Kedinding. Sektika itu dia terbangun dan menyadari bahwa dirinya sedang berada di tempat yang tidak seharusnya. Dia pun segera meminta pertolongan dari warga.
"Warga yang mengetahui langsung telepon kami (Command Center 112)," ujarnya.
Lima menit kemudian, petugas gabungan tiba di lokasi kejadian. Mereka segera melakukan evakuasi terhadap Ervina beserta motor vario yang dia kendarai yang sama-sama nyemplung sungai.
"Setelah penanganan, korban langsung mendapatkan penanganan di lokasi, lalu dirujuk ke RSU Siloam. Untuk Unit motor telah diamankan oleh pihak keluarga," tuturnya.
(dpe/dte)
