Satlantas Polres Pasuruan melaksanakan upacara peringatan detik-detik Proklamasi di jalan raya. Polisi mengajak para pengguna jalan berhenti sejenak melakukan penghormatan kepada bendera merah putih.
Peringatan digelar serentak di empat persimpangan jalan utama di Kabupaten Pasuruan, Kamis (17/8/2003) yakni Simpang Empat Bangil, Simpang Empat Pandaan, Simpang Tiga Purwosari, dan Simpang Tiga Alun-alun Bangil.
Sebelum dimulai, polisi meminta semua kendaraan yang hendak melintas berhenti sejenak. Petugas yang terdiri dari polisi dan pasukan pengibar bendera kemudian membentangkan sejumlah bendera merah putih dan umbul-umbul berbagai ukuran panjang tepat di persimpangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Saat detik-detik Proklamasi, polisi dan pengguna jalan memberikan penghormatan pada bendera sambil menyanyikan lagu Indonesia Raya. Selain pengguna jalan, warga sekitar juga antusias mengikuti upacara.
Setelah itu, pengguna jalan dan kemudian kembali bergerak dan melakukan aktivitas seperti sedia kala. Polisi membagikan 780 bendera merah putih untuk dipasang di kendaraan masing-masing.
"Tujuan kegiatan ini agar para pengguna jalan yang tidak bisa melaksanakan upacara tidak kehilangan momen peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia," kata Kasat Lantas Polres Pasuruan AKP Yudhi Anugrah Putra.
Menurut Yudhi, kegiatan itu untuk menumbuhkan nilai-nilai Pancasila serta cinta tanah air.
Salah satu penggguna jalan, Irma, mengaku terharu bisa mengikuti acara penghormatan merah putih di detik-detik Proklamasi. Ia sebelumnya tidak berpikir bisa merasakan momen detik-detik Proklamasi karena dalam perjalanan.
"Tadi sempat kaget diberhentikan. Ternyata diajak upacara. Acaranya bikin terharu," kata Irma.
(dpe/iwd)