.webp)
Gerak jalan memperingati hari kemerdekaan di Rogojampi sempat ricuh. Polisi menyebut kericuhan terjadi karena ada peserta yang melempar peserta lain dengan batu.
"Dari keterangan yang kami himpun, peserta gerak jalan ada yang melempar (peserta lain). Sementara penonton saat ditanya petugas, tidak ada yang melakukan pelemparan. Sehingga terjadilah kericuhan. Namun tidak sampai terjadi kekerasan fisik. Kemudian kita datang dan kita lerai," ujar Kapolsek Rogojampi Kompol Imron kepada detikJatim, Minggu (13/8/2023).
"Kita simpulkan terjadi kesalahpahaman, akhirnya kita beri pemahaman. Mungkin ada pihak ketiga yang ingin situasi tidak kondusif," imbuh Imron.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Imron mengatakan kericuhan tersebut akhirnya terselesaikan dengan damai. Usai kericuhan, gerak jalan tetap berlangsung hingga garis finish.
"Masalahnya diselesaikan di tingkat lapangan (lokasi kejadian)," lanjut Imron.
Polisi mengimbau warga untuk tetap menjaga situasi aman dan tertib serta tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin mengganggu ketentraman.
"Mari kita tetap menjaga situasi aman tertib, jangan mudah terprovokasi oleh pihak-pihak lain. Adapun apabila terjadi sesuatu yang dianggap itu melanggar ada unsur pidana, lebih baik lapor ke kepolisian," pungkasnya.
Aksi ricuh gerak jalan sempat terekam video hingga viral. Sempat terjadi aksi saling pukul antarpeserta. Mereka juga saling mengejar hingga formasi barisan bubar.
(hil/iwd)
