Momen perayaan Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia menjadi berkah tersendiri bagi para perajin pernak-pernik Agustusan. Seperti yang dirasakan oleh Wildan Haidar (20), perajin piala di Kota Blitar.
Wildan warga Kelurahan Kepanjenlor, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar mengaku mendapatkan pesanan piala yang melimpah saat momen Agustusan. Bahkan pesanan piala meningkat hingga 50 persen.
"Alhamdulillah, untuk saat ini ada peningkatan untuk pesanan piala. Khususnya saat momen HUT Kemerdekaan seperti ini," ujar Wildan kepada detikJatim, Jumat (11/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Wildan, pada awal Agustus dia sudah menerima pesanan sekitar 70 set piala atau sebanyak 210 piala. Padahal saat hari biasa, hanya ada pesanan sekitar 50 piala.
"Ini masih terus produksi, karena kemungkinan masih bisa nambah pesanan yang akan datang," imbuhnya.
Dalam sehari, Wildan mampu merakit piala 10 set hingga 20 set. Rata-rata setiap set berisikan tiga piala, yakni juara 1, juara 2 dan juara 3. Tergantung dengan permintaan pembeli.
Wildan mengatakan proses perakitan piala tak membutuhkan waktu yang lama. Sekitar 15 menit, tergantung dengan ukuran dan model. Apabila model piala lebih rumit maka membutuhkan waktu lebih lama.
"Kalau hanya piala kecil dan modelnya satu kaki, hanya butuh waktu 5 menit. Tapi kalau untuk piala dengan bahan akrilik itu lebih lama sekitar 30 menit," ujarnya.
Baca juga: 3 Tradisi Malam 17 Agustus HUT RI di Jatim |
Harga piala bervariasi mulai Rp 17 ribu sampai tidak terhingga tergantung bahan dan modelnya. Misalnya, piala berbahan akrilik dibandrol dengan harga Rp 950 ribu untuk satu set. Adapun bahan piala tersebut yaitu kaca, plastik, kayu hingga akrilik.
Laki-laki yang juga seorang santri ini getol menjadi perajin piala sejak dua tahun yang lalu, tepatnya setelah lulus dari Pondok Pesantren. Kini, Wildan mampu mendapatkan keuntungan dari merakit piala. Tak tanggung-tanggung, Ia dapat meraup omzet sekitar Rp 10 juta setelah menggarap 70 set pesanan piala.
"Kalau omzet sampai awal Agustus ini masih sekitar Rp 10 juta dari pesanan yang sudah masuk. Alhamdulillah, semoga bisa berkah lagi nanti," pungkasnya.
(abq/iwd)