Susahnya Evakuasi Pria Bobot 200 Kg Tak Muat di Ambulans Padahal Sudah Ditandu

Proses evakuasi pria obesitas di Surabaya (CC 112)

Surabaya - Proses evakuasi pria penderita obesitas dengan berat badan 200 kg di Surabaya pada Selasa (1/8) sempat terkendala. Petugas harus lebih dulu menandu pria itu menuju kendaraan.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Pogot Jaya, Kelurahan Kapas Madya Baru, Kecamatan Tambaksari. Pria Obesitas berinisial S (51) itu dilaporkan mengalami sesak napas hingga tak sadarkan diri.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Surabaya Buyung Hidayat menceritakan prosesnya evakuasi itu. Command Center 122 menerima laporan itu Selasa siang pukul 13.51 WIB.

"Menurut keterangan keluarga, pasien bangun tidur minta tolong karena sesak dan tiba-tiba tidak sadarkan diri. Keluarga melapor ke Command Center 122," ungkap Buyung kepada detikJatim, Selasa (1/8/2023).

Pada pukul 14.10 WIB sejumlah petugas gabungan tiba di lokasi dan langsung melakukan penanganan. Tapi petugas kesulitan untuk mengangkat pria itu menuju ke ambulans.

Pada akhirnya petugas memutuskan untuk bersama-sama menandu pria yang sehari-hari tinggal di salah satu SD swasta di Jalan Pogot itu. Maka pria itu berhasil dipindahkan dari kamarnya.

Namun, kendala berikutnya muncul. Pria tersebut ternyata tidak muat saat hendak dimasukkan ke dalam ambulans. Hingga akhirnya sejumlah orang mengambil inisiatif.

Pria obesitas itu akhirnya bisa dievakuasi ke IGD RSU dr Soetomo. Karena kondisi tidak memungkinkan, petugas mengevakuasi pasien naik mobil posko terpadu.

"Karena terkendala tidak muat di ambulans. Akhirnya ke IGD dokter Soetomo naik kendaraan posko terpadu dengan diberi alas kasur," ungkap Buyung.