Universitas Negeri Malang Terima 1.698 Maba Jalur Mandiri TMBK

Universitas Negeri Malang Terima 1.698 Maba Jalur Mandiri TMBK

Muhammad Aminudin - detikJatim
Sabtu, 29 Jul 2023 13:20 WIB
Pelaksanaan seleksi mandiri TMBK di Universitas Negeri Malang
Pelaksanaan seleksi mandiri TMBK di Universitas Negeri Malang (Foto: Dokumentasi Universitas Negeri Malang)
Malang -

Universitas Negeri Malang (UM) menerima sebanyak 1.698 calon mahasiswa baru hasil seleksi mandiri Tes Masuk Berbasis Komputer (TMBK) tahun 2023. Calon mahasiswa yang lolos seleksi berdasarkan skor tes ujian.

Sebanyak 1.698 calon mahasiswa baru lolos seleksi jalur mandiri TMBK ini diumumkan UM pada Jumat (28/7/2023) malam. Mereka berhasil lolos dari jumlah pendaftar seleksi jalur mandiri TMBK UM sebanyak 4.705 orang tahun ini.

"Yang dinyatakan lolos seleksi jalur mandiri TMBK sebanyak 1.698 orang," kata Kasubdit Seleksi UM Dr Rizky Firmansyah kepada wartawan, Sabtu (29/7/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rizky mengaku, ada tiga program studi teratas yang menjadi pilihan pendaftar jalur seleksi mandiri TMBK UM tahun ini, yaitu manajemen, ilmu komunikasi, dan psikologi untuk jenjang strata 1 atau S1.

"Prodi pilihan terbanyak adalah S1 Manajemen, S1 Ilmu Komunikasi, S1 Psikologi," akunya.

ADVERTISEMENT

Calon mahasiswa baru yang dinyatakan lolos seleksi, diharapkan segera melakukan registrasi ulang secara online, dengan batas waktu pada 6 Agustus 2023.

"Registrasi ulang bisa dilakukan mulai diumumkan kemarin malam sampai 6 Agustus nanti," tegas Rizky.

Dalam pelaksanaan seleksi jalur mandiri TMBK, UM memberikan akses kemudahan bagi peserta. Dengan menggelar seleksi di beberapa tempat, yakni di Makassar, Jakarta, Banjar Baru, dan kampus UM sendiri.

Rizky menyebut, dari beberapa jalur penerimaan mahasiswa baru tahun ini, UM menyediakan kuota sebanyak 8.730 mahasiswa baru.

"Tahun ini, kita menerima sebanyak 8.730 mahasiswa untuk semua jalur seleksi. Kami juga memberikan kuota cadangan bagi pendaftar seleksi mandiri," ungkapnya.

Sebelumnya, untuk pertama kali, UM mengumumkan ada status cadangan bagi mereka yang mengikuti seleksi mandiri. Ini setelah hampir 190 calon mahasiswa baru yang lolos SNBT tidak melakukan daftar ulang.

Sisa kuota tersebut kemudian dilimpahkan untuk penerimaan mahasiswa baru pada skema skor UTBK dan TMBK.

Skema seleksi mandiri kemitraan juga dilaksanakan melalui kerjasama antara pemerintahan dan masyarakat secara umum. Masyarakat dapat bergabung dan menjadi calon mahasiswa baru UM melalui beragam skema seleksi mandiri yang ada.

"Jadi semisal nanti prodi A memiliki daya tampung 50, maka peserta urutan 51 dan seterusnya akan masuk pada status cadangan, tidak secara spontan diberikan status tidak lolos," pungkasnya.




(hil/iwd)


Hide Ads