Sebanyak 12 jabatan bupati dan satu wali kota di Jawa Timur akan segera diisi Penjabat (Pj) September 2023 mendatang.
Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Jatim Didik Chusnul Yakin menyatakan pada 24 September 2023 mendatang ada 11 bupati dan satu wali kota yang akan diisi Pj.
Kemudian pada 25 September 2023 akan ada satu kabupaten lagi yang akan diisi Pj bupati di Jawa Timur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Total dalam waktu dekat itu 13 Pj ya. Sebanyak 12 Pj bupati, dan satu Pj wali kota," kata Didik, Rabu (19/7/2023).
Ke-13 kabupaten/kota yang akan diisi Pj tersebut, lanjut Didik, yakni di Kabupaten Probolinggo, Bojonegoro, Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Nganjuk.
Kemudian di Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Madiun, Kabupaten Magetan, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Jombang, Kota Malang, dan Kabupaten Tulungagung.
Didik mengungkapkan pelantikan 13 Pj bupati/wali kota tersebut diharapkan tepat waktu dan serentak.
"Harapan kami tepat waktu diisi Pj, agar tidak ada kekosongan atau diisi Plh seperti yang terjadi akhir tahun kemarin di Kota Batu," jelasnya.
"Untuk pelantikan Pj sendiri nanti pasti di Grahadi ya, cuma karena yang Tulungagung itu jabatannya selesai 25 September 2023, nah keinginan kita serentak saja pada 25 September itu 13 Pj dilantik. Karena yang 12 kabupaten/kota di luar Tulungagung masa jabatannya selesai 24 September 2023. Jadi opsinya dilantik 13 Pj pada 25 September 2023 sekalian yang Tulungagung," bebernya.
Didik menyatakan saat ini Pemprov Jatim belum mengusulkan nama. Karena masih menunggu surat dari Kemendagri untuk proses pengusulan nama.
"Kita masih tunggu surat dari Kemendagri untuk pengisian usulan nama Pj. Nantinya Pemprov Jatim akan usul 3 nama di masing-masing kabupaten atau kota yang akan diisi Pj," ujarnya.
"Dari DPRD kabupaten/kota terkait yang akan diisi Pj juga akan usul tiga nama. Sejauh ini kalau dari DPRD kabupaten/kota belum usul juga, karena masih menunggu surat dari Kemendagri," tandasnya.
(faa/fat)