Peresmian dua pelabuhan ini diharapkan bisa menggerakkan sektor ekonomi. Selain itu meningkatkan kunjungan wisata, khususnya ke Pulau Gili Iyang yang dikenal sebagai 'Pulau Oksigen'.
"Gili Iyang adalah anugerah luar biasa yang Allah turunkan ke bumi Sumenep, bumi Madura, bumi Jawa Timur, bumi Indonesia. Ini akan menjadi wisata kesehatan yang luar biasa," ujar Gubernur Khofifah di Pelabuhan Dungkek, Selasa (4/7/2023).
Dengan diresmikan dua pelabuhan ini, khususnya Pelabuhan Dungkek, diharapkan bisa jadi alternatif pelabuhan di wilayah daratan Sumenep yang selama ini terpusat di Kalianget.
Khofifah berharap pelabuhan ini bisa mendorong perekonomian masyarakat di Sumenep, sekaligus meningkatkan sarana transportasi ke destinasi wisata Sumenep, khususnya Pulau Gili Iyang.
Diketahui, pembangunan kedua pelabuhan tersebut dimulai sejak 2020-2021 menggunakan APBD Jatim mencapai puluhan miliar.
Pulau Gili Iyang memiliki daya tarik unik sebagai tempat wisata kesehatan. Sebab, memiliki kadar oksigen tertinggi kedua di dunia setelah Yordania. Dibandingkan dengan daerah lain, kadar oksigen di pulau ini lebih tinggi, yaitu sebesar 20,9 persen.
Selain meresmikan dua pelabuhan, dalam kesempatan tersebut Khofifah juga menyalurkan bantuan sosial kepada lansia, ASPD, TKSK, dan Tagana.
(dpe/fat)