Sebuah kandang berisi 18.000 ayam di Dusun Banong, Desa Gebangsari, Jatirejo, Mojokerto ludes dilalap api. Kebakaran ini menyebabkan peternak merugi sekitar Rp 600 juta.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto, Khakim mengatakan bahwa kebakaran diketahui sekitar pukul 01.30 WIB. Si jago merah mengamuk di kandang ayam milik Sumarmi, warga Dusun Banong.
"Kandang yang terbakar luasnya kurang lebih 11x60 meter persegi, berisi 18.000 ayam umur 3 hari," ujarnya kepada detikJatim, Selasa (18/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedikitnya 3 mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api. Menurut Khakim, kebakaran baru bisa dipadamkan sekitar pukul 05.30 WIB.
Kebakaran yang meludeskan peternakan ayam ini, kata Khakim, dipicu korsleting listrik. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
"Taksiran kerugian korban kurang lebih Rp 600 juta," jelasnya.
(dpe/fat)