Melihat Lebih Dekat 25 Karya Foto Bukti Eksistensi Kamera Analog

Melihat Lebih Dekat 25 Karya Foto Bukti Eksistensi Kamera Analog

Deny Prastyo - detikJatim
Kamis, 13 Jul 2023 11:56 WIB
Pameran foto unitomo
Pameran fotografi hasil jepretan kamera analog yang dipamerkan di Unitomo, Surabaya. (Foto: Deny Prastyo Utomo/detikJatim)
Surabaya -

Penikmat karya fotografi di era tahun 80 hingga 90-an, pastinya tidak asing memotret dengan kamera analog. Ternyata pengguna kamera analog hingga kini masih dilestarikan oleh pencinta fotografi di kalangan mahasiswa.

Seperti yang dilakukan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Communication Photography Club (Ciphoc) di kampus Unitomo. Pameran dengan mengusung tema 'Analog Menolak Punah' menampilkan 25 karya hasil jepretan dengan kamera analog.

Para mahasiswa penggemar fotografi itu mengaktualisasikan karyanya dalam bingkai foto berwarna dengan ukuran A3 atau setara 12 R. Permainan melukis dengan cahaya dengan mengabung teknik double exposure, blumb, multi exposure tersaji dalam karya mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satunya karya berjudul Pudar hasil jepretan Masang Maran. Ia menggambarkan kumpulan buku-buku di perpustakan yang tidak terbaca dan seorang mahasiswa yang enggan membaca tapi bermain gadget. Ada juga karya Putri Yeza yang mengambarkan kebiasan suap menyuap untuk melancarakan segala urusan.

Ketua pelaksana Adrianus Masang Maran mengatakan bahwa UKM CIPHOC merupakan salah satu kegiatan mahasiswa yang masih merawat dan menjaga tradisi menggunakan Kamera Analog. Kegiatan ini memiliki tujuan menolak kepunahan kamera analog di era digitalisasi yang semakin pesat.

ADVERTISEMENT

"Fotografi analog merupakan fotografi yang menggunakan media roll film untuk merekam subjek dan diperkenalkan pada tahun 1980-an lalu populer pada zaman itu. Pada era modern ini fotografi analog seolah mengalami kemunduran karena adanya kamera digital yang lebih canggih dan tanpa ada batasan penyimpanan file foto dibandingkan analog," kata Andrius kepada detikJatim, Kamis (12/7/2023).

Sementara itu, Rektor Unitomo Dr Siti Marwiyah S.H, M.H mengaku sangat mengapresiasi dan mendukung penuh kegiatan mahasiswa yang tergabung dalam UKM Ciphoc.

"Tentu saya sebagai rektor sangat mendukung penuh. Kita semua tahu bahwa UKM Ciphoc ini menurut saya ini legend di Unitomo dan karya-karya yang selalu fenomenal serta luar biasa. Tentu universitas sangat mengapresiasi kegiatan ini dan terus berkolaborasi untuk meningkatkan karya-karya mahasiswa kami," ungkap Siti Marwiyah.

Menurut Siti, pada era digitalisasi saat ini juga perlu kolaborasi untuk terus meningkatkan produktivitas dalam aktualisasi dalam berkarya. Salah satunya dalam minat fotografi..

"Di salah satu karya itu, saat ini semuanya sudah serbadigital. Jadi tidak berhenti di ruang pamer, tapi juga ter-publish di media digital," tukas Siti.




(hil/dte)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads