Ratusan Siswa SD dan SMP di Kota Blitar Tak Dapat Paket Seragam Gratis

Ratusan Siswa SD dan SMP di Kota Blitar Tak Dapat Paket Seragam Gratis

Fima Purwanti - detikJatim
Minggu, 09 Jul 2023 02:02 WIB
Ratusan siswa di Blitar tak dapat seragam gratis
Ratusan siswa di Blitar tak dapat seragam gratis (Foto: Fima Purwanti/detikJatim)
Blitar -

Ratusan siswa baru jenjang SD dan SMP di Kota Blitar tak dapat paket seragam gratis. Alasannya, para siswa tersebut berada di luar domisili Kota Blitar. Meskipun mereka siswa diterima melalui jalur zonasi saat PPDB.

Berdasarkan data yang Dinas Pendidikan Kota Blitar dari 2.458 siswa baru jenjang SD, ada sekitar 195 siswa yang berasal dari luar Kota Blitar. Sedangkan siswa baru dari luar domisili Kota Blitar untuk jenjang SMP mencapai 332 siswa dari 2.075 siswa.

"Jadi untuk pengadaan seragam gratis kepada siswa baru SD dan SMP, sama dengan tahun sebelumnya. Berupa kain seragam dan hanya diberikan kepada siswa yang berasal dari Kota Blitar saja," kata Kabid Pendidikan Dasar Disdik Kota Blitar, Jais Alwi Mashuri kepada detikJatim, Sabtu (8/7/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jais menyebut program seragam gratis hanya diperuntukkan bagi siswa baru dengan domisili Kota Blitar saja. Itu karena anggaran yang dimiliki terbatas. Sehingga siswa baru dari luar domisili tidak mendapatkan seragam gratis tersebut.

"Anggarannya terbatas, kemudian juga memang disiapkan hanya untuk siswa baru Kota Blitar. Dan ini juga hanya untuk siswa sekolah negeri saja," terangnya.

ADVERTISEMENT

Menurut Jais, pemberian seragam gratis tidak ada hubungannya dengan PPDB jalur zonasi. Sebab, ada beberapa siswa luar domisili yang diterima dengan jalur zonasi karena untuk memenuhi kuota.

Artinya, siswa dari luar domisili (Kota Blitar) bisa mendaftar ke sekolah yang jaraknya lebih dekat meskipun dengan domisili yang berbeda.

"Biasanya mereka diterima karena untuk memenuhi kuota PPDB di sekolah tersebut. Misalnya sekolah yang berdekatan antara Kota Blitar dan luar domisili," jelasnya.

Sementara terkait pembagian kain untuk seragam gratis, Jais menyebut belum bisa memastikan. Namun saat ini, pihak ketiga sudah melakukan distribusi ke beberapa sekolah.

"Belum semua didistribusikan, dilakukan bertahap. Sementara masih diserahkan di sekolah, belum ke siswa langsung. Kami targetkan dua minggu lagi," tandasnya.

Diketahui, masing-masing siswa baru akan mendapatkan tiga pasang kain seragam secara gratis. Kemudian siswa juga akan diberikan uang atau ongkos jahit. Adapun besaran ongkos jahit itu yakni, Rp 90 ribu per pasang seragam untuk siswa TK, Rp 100 ribu untuk siswa SD, dan Rp 110 ribu untuk siswa SMP.




(abq/dte)


Hide Ads