Seekor sapi kurban di Pacitan lepas dan masuk masjid. Perlu setengah jam untuk menangkap kembali sapi tersebut. Lepasnya sapi tersebut juga viral di medsos.
Video itu memperlihatkan sapi berada di dalam masjid. Beberapa saat berada di dalam, sapi berwarna kulit kombinasi coklat putih itu lantas berjalan keluar melalui pintu depan.
Setibanya di pelataran, dua orang bergegas menjinakkannya. Masing-masing menarik tali yang tertaut ke hidung sapi dari dua arah berlawanan. Video terhenti di detik ke 25 dengan gerakan sapi berlari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari informasi yang dihimpun, lokasi terjadinya peristiwa tersebut di Masjid Nurul Hidayah, Komplek Ponpes Nahdlatussubban, Dusun Kauman, Desa Arjowinangun. Kejadian tersebut berlangsung Rabu (28/6/2023).
Insiden bermula saat 2 ekor sapi yang didatangkan dari Kabupaten Wonogiri, Jateng hendak dibawa turun dari mobil pengangkut. Seekor sapi berhasil ditambatkan, namun seekor lainnya berusaha kabur.
Kuatnya tenaga saat meronta membuat tali pengikat putus. Akibatnya sapi leluasa bergerak hingga akhirnya masuk kawasan masjid. Panitia kurban pun harus bekerja keras menjinakkan sapi jenis simental tersebut.
"Kisaran sampai setengah jam lebih (untuk menjinakkan)," kata saksi mata yang juga panitia kurban Aris Hidayat dihubungi detikJatim, Rabu (28/6) malam.
Menurut Aris, untuk menguasai kendali binatang ternak tersebut memang diperlukan strategi tertentu. Hanya saja, panitia tak menggunakan perangkat khusus. Satu-satunya alat bantu yang digunakan adalah tali.
"Alhamdulillah, sudah berhasil diamankan," tambahnya.
Menurut rencana hewan 2 ekor sapi dimaksud akan disembelih, Kamis (29/6) besok. Penyembelihan juga dilakukan terhadap sejumlah binatang kurban lain. Hal tersebut merupakan rangkaian ibadah Idul Adha 1444 H.
(abq/iwd)