Suara takbir menggema bersahutan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Maron, Kecamatan Genteng Banyuwangi, sekitar 700 warga Muhammadiyah menggelar salat Idul Adha, Rabu (28/6/2023).
Dipimpin Imam sekaligus khatib Ainur Rofiq, salat Idul Adha berlangsung khusyuk. Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Banyuwangi Mufti Syafi'i mengungkapkan di Banyuwangi ada 56 titik pelaksanaan salat Idul Adha, dengan jumlah jamaah di masing-masing titik sekitar 200 sampai 1.000 orang.
"Laporan yang sudah masuk ke PDM sekitar 56 titik dengan masing-masing jamaah bervariasi ya mulai 200 sampai 1.000 orang," Terang Mufti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski salat Idul Adha digelar Muhammadiyah serempak hari iniu, namun penyembelihan hewan kurban dilakukan pada Kamis (29/6/2023).
"Ada imbauan dari Pimpinan Pusat bahwa untuk menghormati saudara saudara kita yang masih menjalankan puasa Arafah, maka penyembelihan hewan kurban dilakukan pada hari kamis," Kata Mufti kepada detikJatim.
Mufti menambahkan, pemberlakuan tersebut tidak untuk semua kecamatan. Ada lokasi tertentu yang terpaksa harus menyembelih hari ini karena jumlah hewan kurban sangat banyak.
"Tapi tentu di beberapa tempat kami tidak bisa melakukan itu, contoh di Purwoharjo sapinya aja 101 ekor," imbuhnya.
Menurut Mufti, penyembelihan hewan kurban dilakukan pada hari H dan 3 hari Tasyrik. Namun, jumlah hewan yang banyak sehingga untuk daerah yang situasinya mungkin menjalankan imbauan pimpinan pusat, tetap melakukan penyembelihan esok hari.
"Untuk daerah-daerah yang tidak harus tanggal 28 penyembelihan dilakukan pada hari Kamis," pungkasnya.
(hil/fat)