Anjuran Memakai Wewangian untuk Sholat Idul Adha

Anjuran Memakai Wewangian untuk Sholat Idul Adha

Nanda Syafira - detikJatim
Selasa, 27 Jun 2023 21:36 WIB
Anjuran Memakai Wewangian untuk Sholat Idul Adha
Ilustrasi memakai wewangian untuk sholat Idul Adha/Foto: Thinkstock
Surabaya -

Rasulullah menganjurkan umatnya memakai wewangian untuk sholat Idul Adha. Berikut ini sederet dalil mengenai anjuran tersebut.

Parfum atau wewangian merupakan campuran minyak esensial beraroma yang diperuntukkan untuk mengharumkan tubuh, pakaian, hingga ruangan. Parfum disukai karena dapat memberikan aroma kesegaran pada tubuh.

Nabi Muhammad SAW juga sangat menyukai wewangian. Seperti yang diterangkan dalam hadis riwayat Anas berikut ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ΨΉΩŽΩ†Ω’ Ψ£ΩŽΩ†ΩŽΨ³Ω Ω‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ Ω‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ Ψ±ΩŽΨ³ΩΩˆΩ„Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ψ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩ‰ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’Ω‡Ω ΩˆΩŽΨ³ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩ…ΩŽ Ψ­ΩΨ¨Ω‘ΩΨ¨ΩŽ Ψ₯ΩΩ„ΩŽΩŠΩ‘ΩŽ مِنْ Ψ§Ω„Ψ―Ω‘ΩΩ†Ω’ΩŠΩŽΨ§ Ψ§Ω„Ω†Ω‘ΩΨ³ΩŽΨ§Ψ‘Ω ΩˆΩŽΨ§Ω„Ψ·Ω‘ΩΩŠΨ¨Ω ΩˆΩŽΨ¬ΩΨΉΩΩ„ΩŽ Ω‚ΩΨ±Ω‘ΩŽΨ©Ω ΨΉΩŽΩŠΩ’Ω†ΩΩŠ فِي Ψ§Ω„Ψ΅Ω‘ΩŽΩ„ΩŽΨ§Ψ©Ω

Artinya: Diriwayatkan dari Anas, ia berkata, Rasulullah bersabda: Di dunia ini aku menyukai wanita dan parfum, sedangkan sholat adalah penentram hatiku. (An-Nasa'i).

ADVERTISEMENT

Dalam hadis lainnya, Rasulullah digambarkan beraroma layaknya wewangian. Keringat Nabi wangi.

ΨΉΩŽΩ†Ω’ ثَابِΨͺٍ Ω‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ Ψ£ΩŽΩ†ΩŽΨ³ΩŒ Ω…ΩŽΨ§ Ψ΄ΩŽΩ…ΩŽΩ…Ω’Ψͺُ ΨΉΩŽΩ†Ω’Ψ¨ΩŽΨ±Ω‹Ψ§ Ω‚ΩŽΨ·Ω‘Ω ΩˆΩŽΩ„ΩŽΨ§ مِسْكًا ΩˆΩŽΩ„ΩŽΨ§ Ψ΄ΩŽΩŠΩ’Ψ¦Ω‹Ψ§ Ψ£ΩŽΨ·Ω’ΩŠΩŽΨ¨ΩŽ مِنْ رِيحِ Ψ±ΩŽΨ³ΩΩˆΩ„Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ψ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩ‰ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’Ω‡Ω ΩˆΩŽΨ³ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩ…ΩŽ ΩˆΩŽΩ„ΩŽΨ§ Ω…ΩŽΨ³ΩΨ³Ω’Ψͺُ Ψ΄ΩŽΩŠΩ’Ψ¦Ω‹Ψ§ Ω‚ΩŽΨ·Ω‘Ω Ψ―ΩΩŠΨ¨ΩŽΨ§Ψ¬Ω‹Ψ§ ΩˆΩŽΩ„ΩŽΨ§ Ψ­ΩŽΨ±ΩΩŠΨ±Ω‹Ψ§ Ψ£ΩŽΩ„Ω’ΩŠΩŽΩ†ΩŽ Ω…ΩŽΨ³Ω‘Ω‹Ψ§ مِنْ Ψ±ΩŽΨ³ΩΩˆΩ„Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ψ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩ‰ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’Ω‡Ω ΩˆΩŽΨ³ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩ…ΩŽ

Artinya: Diriwayatkan dari Tsabit, Anas berkata tidak pernah aku mencium aroma parfum ambar, misik dan parfum yang lebih harum daripada keringat Nabi. Dan aku tidak pernah menyentuh sutra yang lebih lembut daripada menyentuh Rasulullah". (HR. Muslim)

Dua hadis tersebut menghasilkan kesimpulan bahwa Nabi sangat suka kebersihan dan wewangian. Tak hanya itu, Rasulullah juga menganjurkan umatnya menggunakan wewangian atau parfum.

Contohnya anjuran untuk membersihkan diri dan memakai wewangian ketika memasuki hari Jumat, sebagaimana dikutip dari situs resmi Nahdlatul Ulama (NU):

ΨΉΩŽΩ†Ω’ ابْنِ ΨΉΩŽΨ¨Ω‘ΩŽΨ§Ψ³Ω Ω‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ Ω‚ΩŽΨ§Ω„ΩŽ Ψ±ΩŽΨ³ΩΩˆΩ„Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ψ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩ‰ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’Ω‡Ω ΩˆΩŽΨ³ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩ…ΩŽ Ψ₯ΩΩ†Ω‘ΩŽ Ω‡ΩŽΨ°ΩŽΨ§ ΩŠΩŽΩˆΩ’Ω…Ω عِيدٍ Ψ¬ΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‡Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ω„ΩΩ„Ω’Ω…ΩΨ³Ω’Ω„ΩΩ…ΩΩŠΩ†ΩŽ ΩΩŽΩ…ΩŽΩ†Ω’ جَاَؑ Ψ₯ΩΩ„ΩŽΩ‰ Ψ§Ω„Ω’Ψ¬ΩΩ…ΩΨΉΩŽΨ©Ω ΩΩŽΩ„Ω’ΩŠΩŽΨΊΩ’ΨͺΩŽΨ³ΩΩ„Ω’ وَΨ₯ِنْ ΩƒΩŽΨ§Ω†ΩŽ طِيبٌ ΩΩŽΩ„Ω’ΩŠΩŽΩ…ΩŽΨ³Ω‘ΩŽ مِنْهُ ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’ΩƒΩΩ…Ω’ Ψ¨ΩΨ§Ω„Ψ³Ω‘ΩΩˆΩŽΨ§ΩƒΩ

Artinya: Hari ini (Jumat) adalah hari raya yang dijadikan Allah SWT untuk umat Islam. Siapa yang ingin melaksanakan sholat Jumat, hendaklah mandi, memakai wangi-wangian kalau ada, dan menggosok gigi (siwak). (HR Ibnu Majah).

Anjuran untuk membersihkan diri dan memakai wewangian juga berlaku di momen hari raya seperti Idul Adha. Seperti yang diterangkan dalam kitab Al-Majmu' Syarhul Muhaddzab:

ΩˆΨ§Ω„Ψ³Ω†Ψ© Ψ£Ω† يΨͺنظف Ψ¨Ψ­Ω„Ω‚ Ψ§Ω„Ψ΄ΨΉΨ± وΨͺΩ‚Ω„ΩŠΩ… الظفر ΩˆΩ‚Ψ·ΨΉ Ψ§Ω„Ψ±Ψ§Ψ¦Ψ­Ψ© Ω„Ψ§Ω†Ω‡ ΩŠΩˆΩ… عيد فسن ΩΩŠΩ‡ Ω…Ψ§ Ψ°ΩƒΨ±Ω†Ψ§Ω‡ ΩƒΩŠΩˆΩ… Ψ§Ω„Ψ¬Ω…ΨΉΨ© ΩˆΨ§Ω„Ψ³Ω†Ψ© Ψ£Ω† يΨͺطيب

Artinya: Disunahkan pada Hari Raya Id membersihkan anggota badan dengan memotong rambut, memotong kuku, menghilangkan bau badan yang tidak enak, karena amalan tersebut sebagaimana dilaksanakan pada hari Jumat, dan disunahkan juga memakai wangi-wangian."

Nabi Muhammad SAW mencontohkan umatnya untuk menggunakan wewangian. Sehingga dapat menghadirkan kenyamanan bagi diri sendiri maupun orang lain.

Mengutip situs resmi Nahdlatul Ulama (NU), dengan wewangian pula seseorang bisa mendapatkan pahala. Sebab telah berusaha membuat orang lain senang dan nyaman berada di dekatnya.




(sun/dte)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads