Rasulullah menganjurkan umatnya memakai wewangian untuk sholat Idul Adha. Berikut ini sederet dalil mengenai anjuran tersebut.
Parfum atau wewangian merupakan campuran minyak esensial beraroma yang diperuntukkan untuk mengharumkan tubuh, pakaian, hingga ruangan. Parfum disukai karena dapat memberikan aroma kesegaran pada tubuh.
Nabi Muhammad SAW juga sangat menyukai wewangian. Seperti yang diterangkan dalam hadis riwayat Anas berikut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
ΨΉΩΩΩ Ψ£ΩΩΩΨ³Ω ΩΩΨ§ΩΩ ΩΩΨ§ΩΩ Ψ±ΩΨ³ΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩ Ψ΅ΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩΨ³ΩΩΩΩΩ Ω ΨΩΨ¨ΩΩΨ¨Ω Ψ₯ΩΩΩΩΩΩ Ω ΩΩΩ Ψ§ΩΨ―ΩΩΩΩΩΩΨ§ Ψ§ΩΩΩΩΨ³ΩΨ§Ψ‘Ω ΩΩΨ§ΩΨ·ΩΩΩΨ¨Ω ΩΩΨ¬ΩΨΉΩΩΩ ΩΩΨ±ΩΩΨ©Ω ΨΉΩΩΩΩΩΩ ΩΩΩ Ψ§ΩΨ΅ΩΩΩΩΨ§Ψ©Ω
Artinya: Diriwayatkan dari Anas, ia berkata, Rasulullah bersabda: Di dunia ini aku menyukai wanita dan parfum, sedangkan sholat adalah penentram hatiku. (An-Nasa'i).
Dalam hadis lainnya, Rasulullah digambarkan beraroma layaknya wewangian. Keringat Nabi wangi.
ΨΉΩΩΩ Ψ«ΩΨ§Ψ¨ΩΨͺΩ ΩΩΨ§ΩΩ Ψ£ΩΩΩΨ³Ω Ω ΩΨ§ Ψ΄ΩΩ ΩΩ ΩΨͺΩ ΨΉΩΩΩΨ¨ΩΨ±ΩΨ§ ΩΩΨ·ΩΩ ΩΩΩΩΨ§ Ω ΩΨ³ΩΩΩΨ§ ΩΩΩΩΨ§ Ψ΄ΩΩΩΨ¦ΩΨ§ Ψ£ΩΨ·ΩΩΩΨ¨Ω Ω ΩΩΩ Ψ±ΩΩΨΩ Ψ±ΩΨ³ΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩ Ψ΅ΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩΨ³ΩΩΩΩΩ Ω ΩΩΩΩΨ§ Ω ΩΨ³ΩΨ³ΩΨͺΩ Ψ΄ΩΩΩΨ¦ΩΨ§ ΩΩΨ·ΩΩ Ψ―ΩΩΨ¨ΩΨ§Ψ¬ΩΨ§ ΩΩΩΩΨ§ ΨΩΨ±ΩΩΨ±ΩΨ§ Ψ£ΩΩΩΩΩΩΩ Ω ΩΨ³ΩΩΨ§ Ω ΩΩΩ Ψ±ΩΨ³ΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩ Ψ΅ΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩΨ³ΩΩΩΩΩ Ω
Artinya: Diriwayatkan dari Tsabit, Anas berkata tidak pernah aku mencium aroma parfum ambar, misik dan parfum yang lebih harum daripada keringat Nabi. Dan aku tidak pernah menyentuh sutra yang lebih lembut daripada menyentuh Rasulullah". (HR. Muslim)
Dua hadis tersebut menghasilkan kesimpulan bahwa Nabi sangat suka kebersihan dan wewangian. Tak hanya itu, Rasulullah juga menganjurkan umatnya menggunakan wewangian atau parfum.
Contohnya anjuran untuk membersihkan diri dan memakai wewangian ketika memasuki hari Jumat, sebagaimana dikutip dari situs resmi Nahdlatul Ulama (NU):
ΨΉΩΩΩ Ψ§Ψ¨ΩΩΩ ΨΉΩΨ¨ΩΩΨ§Ψ³Ω ΩΩΨ§ΩΩ ΩΩΨ§ΩΩ Ψ±ΩΨ³ΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩ Ψ΅ΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩΨ³ΩΩΩΩΩ Ω Ψ₯ΩΩΩΩ ΩΩΨ°ΩΨ§ ΩΩΩΩΩ Ω ΨΉΩΩΨ―Ω Ψ¬ΩΨΉΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩ ΩΩΩΩΩ ΩΨ³ΩΩΩΩ ΩΩΩΩ ΩΩΩ ΩΩΩ Ψ¬ΩΨ§Ψ‘Ω Ψ₯ΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΨ¬ΩΩ ΩΨΉΩΨ©Ω ΩΩΩΩΩΩΨΊΩΨͺΩΨ³ΩΩΩ ΩΩΨ₯ΩΩΩ ΩΩΨ§ΩΩ Ψ·ΩΩΨ¨Ω ΩΩΩΩΩΩΩ ΩΨ³ΩΩ Ω ΩΩΩΩΩ ΩΩΨΉΩΩΩΩΩΩΩΩ Ω Ψ¨ΩΨ§ΩΨ³ΩΩΩΩΨ§ΩΩ
Artinya: Hari ini (Jumat) adalah hari raya yang dijadikan Allah SWT untuk umat Islam. Siapa yang ingin melaksanakan sholat Jumat, hendaklah mandi, memakai wangi-wangian kalau ada, dan menggosok gigi (siwak). (HR Ibnu Majah).
Anjuran untuk membersihkan diri dan memakai wewangian juga berlaku di momen hari raya seperti Idul Adha. Seperti yang diterangkan dalam kitab Al-Majmu' Syarhul Muhaddzab:
ΩΨ§ΩΨ³ΩΨ© Ψ£Ω ΩΨͺΩΨΈΩ Ψ¨ΨΩΩ Ψ§ΩΨ΄ΨΉΨ± ΩΨͺΩΩΩΩ Ψ§ΩΨΈΩΨ± ΩΩΨ·ΨΉ Ψ§ΩΨ±Ψ§Ψ¦ΨΨ© ΩΨ§ΩΩ ΩΩΩ ΨΉΩΨ― ΩΨ³Ω ΩΩΩ Ω Ψ§ Ψ°ΩΨ±ΩΨ§Ω ΩΩΩΩ Ψ§ΩΨ¬Ω ΨΉΨ© ΩΨ§ΩΨ³ΩΨ© Ψ£Ω ΩΨͺΨ·ΩΨ¨
Artinya: Disunahkan pada Hari Raya Id membersihkan anggota badan dengan memotong rambut, memotong kuku, menghilangkan bau badan yang tidak enak, karena amalan tersebut sebagaimana dilaksanakan pada hari Jumat, dan disunahkan juga memakai wangi-wangian."
Nabi Muhammad SAW mencontohkan umatnya untuk menggunakan wewangian. Sehingga dapat menghadirkan kenyamanan bagi diri sendiri maupun orang lain.
Mengutip situs resmi Nahdlatul Ulama (NU), dengan wewangian pula seseorang bisa mendapatkan pahala. Sebab telah berusaha membuat orang lain senang dan nyaman berada di dekatnya.
(sun/dte)











































