Dari informasi yang dihimpun, warga geram lantaran mobil Suzuki Karimun Estilo bernopol L 1864 PD itu sudah terparkir selama tiga bulan di bibir jalan. Mobil diparkir ngawur di depan makam umum Dusun Mojotanjung, Driyorejo, Gresik.
Pantauan di lapangan, tampak mobil berwarna putih itu penuh debu dan tak terawat. Bagian depan mobil sisi dalam tampak tertutup kardus. Lalu, ban belakang dan depan bagian kiri juga kempes karena telah lama mangkrak.
Meski di pinggir jalan, warga sekitar merasa terganggu dengan keberadaan mobil tersebut. Sebab, pada pagi dan sore, kondisi jalanan tersebut ramai pengendara yang berangkat dan pulang kerja.
"Kalau sehari dua hari mungkin warga bisa maklum. Ini sudah berbulan-bulan, sejak sebelum puasa di situ," kata Rudi, warga sekitar kepada detikJatim, Selasa (6/6/2023).
Lantaran kesal, lanjut Rudi, warga pun memasang poster protes pada Minggu (4/6). Poster tersebut bertuliskan 'TOLONG KESADARANNYA, INI JALAN UMUM, BUKAN TEMPAT PARKIR, bukan tempat parkir c*k'.
"Jadi ceritanya itu waktu warga memakamkan salah satu warga yang meninggal, karena kendaraannya yang parkir di depan makam kurang, makanya warga marah dan memasang poster itu," jelas Rudi.
Rudi tidak mengetahui pasti siapa yang memasang poster tersebut.
"Kalau yang pasang setahu saya warga yang takziah di depan makam. Pas pulang dari makam saya baru tahu ada poster itu," tutur Rudi.
(hil/dte)