.webp)
Orang tua ini iseng melakukan tes DNA ke dua anak lelakinya. Dan hasilnya mengejutkan mereka.
Donna Johnson dan suaminya Vanner iseng melakukan tes DNA kedua anak laki-laki mereka, Vanner Jr (18 tahun) dan Tim (12 tahun). Pasangan tersebut ingin lebih mengetahui banyak tentang silsilah keluarga mereka.
Namun saat mendapat hasilnya, Donna dan Vanner dibuat kaget. Masih berusaha tenang, Donna berusaha menyangkal bahwa terjadi kesalahan dengan hasil tes DNA tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Vanner adalah ayah dari anak sulung mereka, tetapi hasil menunjukkan ayah dari anak bungsu tidak diketahui. Ya, hasilnya Tim bukanlah anak dari Vanner.
Vanner dan Donna menikah sejak 2003 dan memiliki anak pertama dengan cara natural. Untuk anak kedua, Donna hamil lewat bantuan IVF menggunakan sel telurnya dan sperma Vanner.
Tim lahir pada Agustus 2008 dan Donna menyebutnya bahwa kelahiran putra bungsunya itu terasa seperti keajaiban. Ketika lahir, Tim memang tampak berbeda dari kakaknya Vanner Jr.
Tes DNA yang pada awalnya hanyalah keisengan belaka, berubah menjadi momen takut bercampur emosional. Pasangan tersebut bertanya-tanya siapa ayah Tim, dan bagaimana proses IVF di rumah sakit bisa seceroboh itu dengan tidak menggunakan sperma suaminya.
Donna bahkan sampai depresi. Begitu juga dengan Vanner yang kecewa bahwa anak yang selama ini ia besarkan bukan darah dagingnya. Meski begitu, Vanner berjanji tetap akan merawat Tim.
Pasangan tersebut akhirnya memutuskan untuk mengatakan yang sebenarnya kepada Tim pada Oktober 2020. Vanner menyampaikan ke Tim bahwa dia bukanlah ayah kandungnya. Pasangan tersebut memeluk Tim dan mengatakan bahwa mereka tetap mencintainya.
Beberapa minggu setelahnya, Tim meminta untuk melacak ayah kandungnya. Donna akhirnya menyelidiki dan menemukan sebuah blog seorang wanita yang memiliki saudara bernama Devin McNeil yang diduga sebagai ayah Tim.
Donna akhirnya menelepon Devin pada Maret 2021 untuk memintanya melakukan tes DNA. Dan hasilnya benar saja bahwa Devin memang ayah dari Tim. Devin dan istrinya Kelly bingung dengan hasil DNA tersebut.
Ternyata Devin dan istrinya juga pernah berada di klinik IVF yang sama pada yang sama. Donna masuk untuk pengambilan sel telur, sementara Kelly melakukan implantasi embrio untuk putra sulungnya, Talon.
Tes DNA memastikan Devin adalah ayah Tim, dan juga Talon. Tampaknya tim di rumah sakit itu menggunakan sperma milik Devin saat proses pembuahan kedua wanita tersebut.
Kedua keluarga tersebut sepakat tidak mengambil jalur hukum untuk hak asuh. Justru kedua keluarga kini menjadi dekat dan anak-anak mereka menjadi sahabat.
(kik/iwd)
