Seorang sultan di Nganjuk memiliki pesawat mirip Indonesia One yang diparkir di halaman rumahnya. Belum diketahui jenis pesawat apa yang dicor mati itu di halaman rumah tersebut.
Sang penjaga rumah mengaku tak mengetahui pesawat tersebut berjenis apa. Dikutip dari detikTravel, jika dilihat sekilas, pesawat itu mirip dengan Boeing 737 seri lawas buatan Amerika Serikat.
Terlihat jendela kokpit yang agak meruncing ke bawah yang menjadi ciri khas seri Boeing 737. Tak hanya itu, wing tip dari pesawat itu juga mirip dengan seri Boeing 737-500.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu, ada kemiripan pesawat ini jika dibandingkan dengan Indonesia One yang asli. Pesawat kepresidenan saat ini menggunakan Boeing 737-800.
Disebutkan di dalamnya terdapat sebuah meeting room VVIP, kamar kenegaraan VVIP berupa ruang tidur untuk 2 orang, 12 kursi eksekutif, 54 kursi staf, dan beberapa tempat duduk untuk awak kabin.
Tidak banyak penumpang yang bisa diangkut dengan pesawat tersebut, yakni dibatasi hanya 67 orang. Kapasitas angkut yang lebih sedikit membuat bobot pesawat jadi lebih ringan. Untuk itu, pesawat Indonesia One bisa terbang 1.500 km lebih jauh dari tipe komersialnya.
Sedang kembaran Indonesia One dari Nganjuk juga memiliki kapasitas tempat duduk serupa. Sayang, tim detikJatim belum boleh masuk ke dalam kabinnya.
Si penjaga mengaku pesawat dengan ukuran panjang sekitar 30 meter ini menyerupai pesawat kepresidenan RI yang berwarna merah putih. Pesawat ini sudah tidak bisa terbang dan hanya menjadi pajangan di kolam halaman depan rumah.
Tidak semua orang bisa masuk ke dalam pesawat, karena hanya untuk ruang keluarga. Ruang dalam pesawat telah direnovasi dijadikan ruang keluarga dengan mencopot sejumlah 100-an kursi penumpang pesawat diganti dengan meja dan sofa.
(hil/sun)