.webp)
Seorang pemuda terekam tengah memaksa perempuan tua untuk mengamen. Video yang viral itu direkam oleh salah seorang warga yang kebetulan berada di lokasi.
Perekam video, Disa (27) mengaku peristiwa itu terjadi Rabu (10/5/2023) sekitar pukul 10.21 WIB. Ketika itu, ia tengah berada di dalam mobil yang terparkir di ruko dekat dealer Honda Mandalasena Jalan Letjen Sutoyo, Kota Malang.
"Awalnya terdengar suara gleduk di belakang mobil saya. Entah itu dipukul atau didorong kena mobil. Cuma kalau percakapan waktu di depan mobil, memang bilang 'tak kepruk kon'," ujar Disa berbincang dengan detikJatim, Sabtu (13/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu kejadiannya tanggal 10 Mei kemarin, tepatnya di deretan ruko dekat Honda Mandalasena Letjen Sutoyo," sambungnya.
Umpatan bernada ancaman itu dilontarkan sang pemuda kepada perempuan tua itu, untuk segera bekerja mengais uang dengan cara mengamen.
"Memang ada yang percaya dan tidak, untuk pukul memukul saya memang gak lihat jelas. Karena mereka bertengkarnya memutari mobil saya (mulai dari depan mobil, ke samping kanan mobil, ke belakang, lalu muter kanan mobil sampai pergi itu)," jelas Disa.
Muka garang dan perilaku kasar dari sang pemuda sempat membuat Disa takut dengan kemudian mengunci seluruh pintu mobil. Bahkan kondisi itu, membuatnya telat merekam kejadian tersebut secara utuh.
"Alasan saya telat merekam karena kejadian tengkarnya cepat, dan saya masih bingung nge-lock mobil dari dalam. Soalnya takut ikut kena marah kalau dia (pelaku) tahu saya perhatikan dari dalam mobil," jelasnya.
Disa pun tak mengetahui persis apakah keduanya merupakan anak dan ibu yang memang berprofesi sebagai pengemis di wilayah tersebut.
Namun, ada yang menduga mereka memang berkeliling untuk mengemis dan mengamen, lalu secara kebetulan melintas di lokasi.
"Saya gak tahu (biasanya di situ). Karena rasanya keliling ngemisnya. Mungkin waktu kejadian lewat situ. Atau memang rute hariannya lewat situ, saya juga belum tahu," terangnya.
Satpol PP Kota Malang sendiri telah menurunkan personel pascavideo tersebut viral. Namun, operasi yang digelar memburu pelaku tak menemukan hasil.
(hil/iwd)
