.webp)
Pengendara sepeda motor kerap mengalami kecelakaan tunggal akibat jalan berlubang. Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Langsep, Kecamatan Sukun, Kota Malang.
"Kalau kata orang yang cerita itu sering. Cuman saya tahu pasti itu ada 3 kejadian (pengendara motor jatuh karena jalan berlubang)," ujar Sugeng, petugas keamanan klinik kecantikan di dekat jalan berlubang, Senin (8/5/2023).
Dari pantauan detikJatim, terlihat aspal di depan klinik kecantikan yang dijaga Sugeng atau berada diseberang SMA Khatolik Santa Maria terkelupas. Aspal terkelupas itu diperkirakan sepanjang 10 meter dengan lebar 4 meter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika ditelusuri, disepanjang Jalan Raya Langsep juga ditemukan aspal-aspal yang berlubang dengan ukuran dan kedalaman yang bervariasi. Pengendara yang melintas terlihat sesekali juga melintas di aspal berlubang karena tak sempat menghindar.
Sugeng menerangkan, kecelakaan lalu lintas akibat jalan berlubang itu sudah berlangsung selama berbulan-bulan sejak aspal terkelupas. Peristiwa itu biasanya terjadi bukan pada pagi atau sore hari, melainkan saat malam hari.
"Seringnya memang malam hari pengendara motor jatuh di sini. Kemungkinan karena lampu penerangan kurang dan banyak yang gak tahu kalau ada lubang," kata dia.
"Bahkan ada pernah kejadian sampai nabrak pohon dan akhirnya dikasih lampu sendiri sama klinik biar pohonnya kelihatan," sambungnya.
Lubang di depan tempat kerjanya itu dikatakan Sugeng sudah pernah dibenahi. Tapi tak lama kembali rusak, utamanya saat hujan deras mengguyur dan dilewati oleh kendaraan besar.
"Kalau dikira-kira ada 6 bulan lebih jalan ini berlubang. Sebelumnya sudah sering bolong, tambal bolong lagi. Biasanya saat hujan deras lalu ada truk lewat, itu rompal lagi jalannya. Mungkin jelek kualitas aspalnya," imbuhnya.
Dari informasi yang dihimpun, kecelakaan akibat jalan berlubang di Jalan Raya Langsep terbaru terjadi pada Sabtu (6/5/2023). Peristiwa tersebut di-posting di sejumlah grup WhatsApp dan Instagram.
(abq/sun)
