.webp)
Malang Plaza di Jalan Agus Salim, Kecamatan Klojen terbakar. Para pemilik stan yang berbondong-bondong menunggu di depan lokasi tampak syok, bingung, hingga menangis.
Pantauan detikJatim, para pemilik stan tampak duduk di emperan toko. Tampak sebagian mereka tak kuasa membendung tangis melihat stan mereka yang hangus.
Budiono, salah satu pemilik stan mengetahui informasi kebakaran awal dari grup WhatsApp pukul 1.30 WIB. Usai mendapat kabar dia langsung menuju lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sampai lokasi sekitar pukul 02.00 WIB. Saat itu pengennya mau masuk tapi nggak boleh sama petugas, akhirnya nunggu di luar. Ini semua yang ada di depan pemilik stan," kata Budiono kepada detikJatim, Selasa (2/5/2023).
Ia mengaku memiliki 2 stan di lantai dasar yang digunakan untuk menjual aksesori handphone. Saat ini, Budiono mengaku hanya bisa menunggu proses pembasahan hingga tuntas.
"Ya mau masuk nggak bisa, jadi ya bisa nunggu di sini. Nggak tahu lagi ini gimana selanjutnya," tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, petugas pemadam kebakaran telah melakukan proses pemadaman sejak sekitar pukul 02.00 WIB. Belasan mobil pemadan dan tangki air diterjunkan untuk memadamkan api yang berkobar.
"Dikerahkan semua untuk proses pemadaman. Untuk personel puluhan dan armada lebih dari 15 kendaraan kita kerahkan semua untuk memadamkan. Dibantu Damkar Kabupaten Malang dan Bentoel," kata Kepala UPT Damkar Kota Malang pada selasa (2/5/2023).
Teguh mengatakan, pemadaman memang berlangsung cukup sulit karena terkendala pasokan air yang cukup minim. Saat ini petugas Damkar masih berjibaku untuk melakukan proses pembasahan pada gedung bertingkat itu.
Sebagai informasi, Malang Plaza merupakan pusat perbelanjaan tertua di Malang Raya yang sudah ada sejak 1980-an. Dulunya, Malang Plaza menjadi pusat belanja pakaian dan sentra hiburan masyarakat.
Kini, gedung itu beralih menjadi pusat belanja barang elektronik dan gawai dan juga gedung Bioskop Mandala legendaris yang masih beroperasi hingga kini.
(abq/dte)
