.webp)
Sebanyak 360 personel gabungan TNI/Polri disiagakan mengamankan May Day atau Hari Buruh sedunia 1 Mei 2023 di Nganjuk. Salah satu titik yang jadi fokus pengamanan adalah makam Marsinah.
Kapolres Nganjuk AKBP Muhammad mengatakan sejumlah titik yang menjadi fokus pengamanan yakni DPRD setempat dan makam Marsinah yang rencananya akan diziarahi massa buruh.
"Kita sudah siagakan personel gabungan TNI-Polri dan instansi pemerintah Total 360 personil dalam peringatan hari buruh hari ini. Sasaran pengamanan gedung DPRD dan Pemkab serta makam Marsinah ," kata Muhammad saat dikonfirmasi detikJatim Senin (1/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Muhammad menjelaskan dari 360 personel gabungan rinciannya yakni dari 300 perseonel Polri, 30 TNI dan 30 Linmas. Dalam pengamanan itu polisi juga menyiapkan posko kesehatan untuk melayani peziarah yang sakit.
 Mass Buruh demo di DPRD Nganjuk yang dialnjutkan denan ziarah ke makam Marsinah (Foto: Sugeng Harianto/detikJatim) |
"Kita juga sediakan pos layanan kesehatan untuk antisipasi buruh yang sakit," papar Muhammad.
Ratusan buruh di Nganjuk tampak membawa poster dalam aksi damai di gedung DPRD Jalan Gatot Subroto, Nganjuk yang berjarak hanya 500 meter dari Polres Nganjuk. Mereka menuntut, menolak dan Cabut UU No. 6 tahun 2023 Cipta Kerja.
"Buat Perda perlindungan Ketenagakerjaan dan naikkan UMK Nganjuk tahun 2024 sebesar 15 %," teriak salah satu buruh dalam orasi aksi damainya.
(abq/fat)
