Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) memastikan tidak ada kejadian menonjol di Jawa Timur selama libur lebaran. Meski demikian pihaknya tetap memerintahkan agar Tim SAR di Jatim tetap melakukan siaga SAR khusus Lebaran hingga 3 Mei.
Hal itu disampaikan oleh Deputi Bidang Bina Tenaga dan Potensi Pencarian dan Pertolongan Basarnas Mohammad Barokna Haulah. Dia sampaikan itu saat meninjau Pantai Pasir Putih Karanggongso, Trenggalek.
Dia menyatakan bahwa salah satu perhatian khusus petugas SAR selama musim libur lebaran tahun ini adalah destinasi wisata air atau pantai. Termasuk destinasi pantai di Jatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Atensi khusus terutama untuk lokasi wisata, kami tetap memberikan alert atau kewaspadaan terhadap kegiatan wisata di air. Kita tahu bahwa wisatawan di sini dari berbagai daerah, sehingga kurang mengetahui karakter atau kondisi alam di sini," kata Barokna kepada wartawan, Rabu (26/4/2023).
Untuk mendukung siaga SAR khusus ini pihaknya berkolaborasi dengan lintas sektor mulai dari internal Basarnas, potensi SAR, TNI, Polri, Dinas Pariwisata setempat, Pokdarwis, Pokmaswas hingga para pengelola wisata lainnya.
Pihaknya mengimbau seluruh masyarakat yang menghabiskan masa libur lebaran di kawasan wisata air agar tetap waspada dan berhati-hati. Dengan demikian kejadian yang tidak diinginkan bisa semakin diminimalisir.
"Patuhi safety zone yang sudah ditetapkan," imbuhnya.
Kesiapsiagaan secara kolaboratif tersebut dinilai cukup efektif dan akan mempercepat proses penanganan jika terjadi insiden yang membahayakan nyawa manusia.
Barokna menjelaskan bahwa selama pelaksanaan siaga SAR khusus hingga hari ini, pihaknya memastikan di wilayah Jatim tidak ada kejadian menonjol yang membahayakan manusia.
"Alhamdulillah untuk tahun ini di Prigi dan Jawa Timur nihil (kejadian menonjol). Meskipun ini puncak lebaran, dan kita lihat juga wisatawan masih cukup tinggi sampai saat ini, tapi tidak terjadi apa-apa," imbuh Barokna.
Lebih lanjut Barokna menambahkan siaga SAR khusus dilakukan Basarnas selama 21 hari mulai 13 April hingga 3 Mei 2023 mendatang. "Ini termasuk yang paling panjang, selama 21 hari," katanya.
Sementara itu dari hasil pemantauan di Pantai Pasir Putih Karanggongso, hingga H+4 lebaran tingkat kunjungan wisata masih cukup tinggi. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Trenggalek mencatat tingkat kunjungan wisata di Pasir Putih Karanggongso rata-rata 4.500 orang per hari.
(dpe/iwd)