Kecelakaan beruntun terjadi di ruas tol Ngawi-Kertosono tepatnya KM 630 A, Madiun atau arah Surabaya. Kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 18.00 WIB tersebut melibatkan 8 kendaraan.
"Betul terjadi kecelakaan melibatkan 8 kendaraan di KM 630 A dan sudah dilakukan evakuasi," ujar Panit PJR Jatim Vl PJR Dit lantas Polda Jatim Ipda Yudhi Hartono saat dikonfirmasi detikJatim, Senin (24/4/2023).
Kecelakaan beruntun tersebut, kata Yudi, mengakibatkan 7 orang luka. Ketujuh korban luka saat ini dilarikan ke RSUD Nganjuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban ada 7 luka masing-masing berat satu dan ringan 6 semua dirawat di RSUD Nganjuk," papar Yudi.
Yudi mengatakan kecelakaan beruntun itu sempat membuat arus lalu lintas dari Madiun ke Nganjuk macet. Namun saat ini arus lalu lintas sudah kembali lancar karena semua kendaraan telah dievakuasi.
"Alhamdulillah saat ini arus lalin sudah lancar karena semua kendaraan telah dievakuasi," papar Yudi.
Yudi menjelaskan 8 kendaraan yang terlibat kecelakaan, yakni Toyota Yaris nopol S 1175 JN, Toyota Avanza nopol T 1193 HM, Toyota Rush nopol F 1451 AAW, Daihatsu Sigra Nopol W 1015 XR, serta Mitsubishi Xpander nopol W 1145 ZA. Kemudian Mitsubishi Xpander Nopol W 1145 ZA, Honda Brio nopol W 1152 XQ, Toyota Kijang Innova nopol L 1172 LI, dan Isuzu Elf nopol AG 7621 V.
"Semua kendaraan telah dievakuasi di Polres Madiun dan korban luka di RSUD Nganjuk, " paparnya
Yudi menambahkan kecelakaan bermula saat Yaris yang dikemudikan oleh Suharyono asal Lamongan melaju di lajur cepat. Sesampainya di KM 630.600/A Yaris mengerem mendadak dan tertabrak oleh Avanza yang berada di belakangnya.
"Dikarenakan jarak antar kendaraan di belakang terlalu dekat, akhirnya menyebabkan kecelakaan beruntun. Dengan posisi akhir kendaraan di lajur 1 dan 2," ungkap Yudi.
Data yang dihimpun detikJatim, kecelakaan tersebut sempat membuat arus lalu lintas mengalami kemacetan sekitar 1 km. Namun saat ini arus lalu lintas sudah normal karena proses evakuasi telah selesai.
(dpe/iwd)