Pajero Adu Banteng dengan Taft di Bojonegoro, Dua Orang Tewas

Bojonegoro -

Mitsubishi Pajero adu banteng dengan Daihatsu Taft di Jalan raya Desa Panjunan, Kalitidu, Bojonegoro. Dua orang tewas dan tiga lainnya terluka dalam kecelakaan tersebut.

"Dua korban meninggal dan tiga terluka," ujar Kasubbag Humas Polres Bojonegoro Iptu Supriyanto kepada detikJatim, Senin (24/4/2023).

Dari data yang dihimpun, kejadian tragis pada Senin (24/4) sekitar pukul 04.00 WIB itu berawal saat Taft nopol AE 1865 BH yang dikemudikan oleh Hartono (50), asal Madiun oleng ke kanan saat berjalan dari arah Cepu. Di saat bersamaan dari arah Bojonegoro melaju Pajero nopol AB 1704 GI yang dikemudikan Ikhsannudin Setya Nugraha (43), asal Bantul.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Taft saat diderek usai kecelakaan (Foto: Istimewa)

Karena jaraknya terlalu dekat, tabrakan pun tak terhindarkan. Kedua kendaraan pemudik itu pun beradu banteng. Benturan yang keras membuat dua kendaraan itu ringsek.

"Ini rekan anggota proses evakuasi kendaraan dan korban sudah di rumah sakit untuk penanganan medis. Diduga mengantuk penyebabnya," jelas Kasat Lantas Polres Bojonegoro AKP I Gusti Bagus Krisna Fuady.

Korban tewas adalah pengemudi Taft, Hartono. Hartono yang mengalami luka parah meninggal di Rumah Sakit Muhamadiyah Kalitidu saat menjalani proses medis. Satu korban tewas lain adalah penumpang Pajero, Kirana Dewi (15) tewas. Kirana tewas di lokasi kejadian.

Sementara korban luka adalah penumpang Pajero yakni Diyani Sulistiyowati (32), Rakian Malik Arga'i (4), dan Iksanudin Setya Nugraha.

"Siang ini, semua korban meninggal maupun luka masih di Rumah Sakit Muhamadiyah Kalitidu, Bojonegoro. Rencananya korban meninggal akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," kata Gusti.