.webp)
Sebelum memulai perjalanan, pemudik wajib memeriksa sejumlah persiapan. Mulai dari kondisi kesehatan tubuh, fisik kendaraan, hingga kelengkapan seperti saldo e-toll yang harus dipastikan cukup.
Direktur Utama PT Jasa Marga Tol Surabaya-Gempol, Dominicus Hari Pratama mewanti-wanti agar masyarakat benar-benar mengecek persiapan sebelum berangkat atau hendak memasuki jalan tol. Salah satunya, menyiapkan kendaraan.
"Mohon benar-benar persiapkan kondisi kendaraan dan tubuh dengan baik. Apabila mudik saat puasa atau sahur, siapkan bekal berbuka puasa dan sahur," kata Hari, Rabu (19/4/2023).
Hari menambahkan, pandangan pemudik juga harus ekstra waspada. Meski, sudah ada rambu-rambu lalu lintas untuk memudahkan perjalanan di tol.
Selain itu, ia mengimbau agar pemudik mencatat nomor call center terpusat di nomor 14080. Sebab, apabila sewaktu-waktu pemudik membutuhkan, bisa menghubungi nomor itu bila ada keperluan darurat.
"Itu call center untuk seluruh jalan tol, tidak hanya dari Jasa Marga tapi juga ruas tol lain di luar Jasa Marga," imbuhnya.
Kemudian, pemudik harus memastikan dirinya paham dengan jalur dan medan tujuan. Pun dengan memastikan saldo e-toll cukup atau berlebih.
"Pastikan BBM dan saldo cukup," ujar dia.
Hari berharap, bagi pemudik yang merasa tidak sehat atau butuh istirahat, untuk tidak memaksakan melanjutkan perjalanan. Sebab, pemudik bisa memanfaatkan posko kesehatan yang ada di setiap rest area.
(hil/fat)
