.webp)
Situasi lalu lintas di Kota Batu memasuki mudik lebaran 2023, masih landai. Belum terlihat kemacetan atau antrean kendaraan yang mengular di jalan-jalan poros.
Dari pantauan detikJatim, di Jalan Ir Soekarno akses utama bagi pengendara dari arah Kota Malang menuju Kota Batu atau sebaliknya, cukup lenggang.
Situasi tersebut terlihat sejak pukul 09.00 WIB hingga 15.00 WIB. Hal itu juga dibenarkan Kasatlantas Polres Batu AKP Lya Ambarwati saat dihubungi detikJatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Situasi arus lalu lintas sampai dengan sekarang masih terpantau landai. Tidak ada kemacetan atau kepadatan kendaraan," ujarnya, Selasa (18/4/2023).
Menurutnya, jika berkaca dengan tahun-tahun sebelumnya, puncak peningkatan arus lalin di Kota Batu terjadi pada H+2 setelah lebaran. Peningkatan itu disebabkan karena banyak orang yang berwisata ke Kota Batu.
"Kemudian setelah lebaran akan semakin tinggi peningkatan arus lalu lintas karena banyak orang datang ke Kota Batu untuk menikmati berbagai destinasi wisata," kata dia.
Untuk peningkatan arus lalin setelah lebaran diperkirakan akan mencapai 100 persen bahkan lebih. Dari situ, Satlantas Polres Batu telah menyiapkan strategi untuk mengantisipasinya.
"Kita menyiapakan rekayasa lalu lintas bila ada kepadatan. Misal, di Jalan Ir soekarno, Pertigaan Pendem, mungkin di Alun-Alun Kota Batu terjadi kepadatan akan kita alihkan arus," terangnya.
"Bila ada jalur menuju tempat wisata yang kepadatannya mencapai 80 persen, maka kita himbau untuk penutupan jalan dan mengalihkan ke jalur-jalur lain," sambungnya.
Guna mencegah kepadatan, Lya mengimbau masyarakat yang akan ke Kota Batu sebisa mungkin melalui jalur-jalur alternatif. Harapannya kendaraan yang datang ke Kota Wisata ini bisa terurai.
"Jalur-jalur alternatif sudah kami survei dan dipastikan aman dan layak untuk dilalui. Kami himbau warga bisa melalui jalur alternatif dan tidak hanya melewati jalur utama," tandasnya.
(abq/fat)
