.webp)
Wakil Ketua DPR yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengusulkan agar dana desa dinaikkan 5 kali lipat menjadi Rp 5 miliar per desa. Dia optimistis APBN mampu memenuhi memenuhi usulan itu.
Saat berkunjung di kantor Desa Jarakan, Kecamatan Gondang, Tulungagung, politikus yang akrab disapa Cak Imin itu mengaku akan memperjuangkan agar dana desa dinaikkan 5 kali lipat, dari semula Rp 1 miliar menjadi Rp 5 miliar.
"Karena saya sudah menghitung dengan detail APBN kita cukup memadai untuk lima kali lipat anggaran dana desa, dengan dana desa kita dorong pertumbuhan ekonomi dari bawah, bukan lagi dari atas," kata Cak Imin, Minggu (16/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya berharap dengan penambahan dana desa akan menjadikan desa sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan peradaban.
Menurutnya, manfaat dana desa selama ini cukup dirasakan oleh masyarakat desa. Mulai pembangunan infrastruktur hingga pemberdayaan ekonomi.
"Luar biasa baru enam tahun dana desa digulingkan, awalnya orang tidak percaya dan cenderung orang mencurigai akan ada pelanggaran dan penyalahgunaan, ternyata tidak terbukti ada. Ada, kecil, membutuhkan proses pembinaan dan proses belajar," ujarnya.
Politikus PKB ini menilai dengan pemanfaatan dana desa yang tepat, juga akan menjadikan sebagai pusat pembangunan nasional. Pembangunan desa akan menjadi ujung tombak pembangunan, mulai dari ukuran keberhasilan, ketersediaan anggaran, dan prioritas pembangunan.
"Kita harus yakin semua dengan pembangunan desa menjadi pilar utama, maka pembangunan yang lain akan mengikuti, terkait di dalamnya, sumber daya manusia, infrastruktur, kemudian teknologi lalu pendidikan. Semuanya terdorong kekuatan ekonomi," tukas Cak Imin.
(dpe/dte)
