Sekeluarga asal Nganjuk yang menjadi korban kecelakaan maut Tol Boyolali telah dimakamkan. Ada momen haru saat 5 jenazah yang merupakan satu keluarga itu tiba di rumah duka. Tangis histeris meledak di tengah pekatnya malam.
"Sempat lunglai tadi mas Ismail nangis ndak mengira istrinya jadi korban, yang namanya mbak Binti Suciati," ujar Musrikah, adik dari Yaudi salah satu korban kepada detikJatim, Sabtu (15/4/2023) dini hari.
Mustikah mengatakan bahwa dari Boyolali ada enam jenazah yang dipulangkan ke Nganjuk. 5 jenazah merupakan satu keluarga. Sedangkan 1 jenazah lainnya adalah sopir mobil travel, warga Sumengko, Kecamatan Sukomoro, Nganjuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kelima jenazah tiba di rumah duka di Desa Jekek ,Kecamatan Baron sekitar pukul 22.30 WIB. Mereka dimakamkan berdampingan.
"Sampai rumah duka sekitar pukul 22.30 WIB disemayamkan sebentar langsung dimakamkan," kata Musrikah.
Musrikah mengatakan bahwa rombongan keluarga itu dalam perjalanan pulang usai ziarah. Nahas, dari 12 orang di rombongan mobil travel itu, 6 di antaranya tewas dalam kecelakaan maut di Tol Boyolali.
"Yang selamat dari rombongan enam itu mertua laki saya dan lima cucunya. Kini lima cucu masih dirawat di Rumah sakit di Boyolali," tandasnya.
Kecelakaan maut itu terjadi di Tol Semarang-Solo, tepatnya di Desa Gumokrejo, Kecamatan Teras, Boyolali. Truk muat besi diketahui mengalami rem blong hingga menyeruduk 7 kendaraan lain termasuk mobil travel rombongan warga Nganjuk tersebut.
(hil/dte)