.webp)
Kebakaran terjadi di Pasar Baru Kamal, Kecamatan Kamal, Bangkalan. Diduga api muncul akibat korsleting listrik di pasar tersebut.
Kasi Penyelamatan dan Pemadaman Satpol PP Bangkalan, Ortis Iskandar mengatakan, kebakaran terjadi pukul 00.30 WIB. Saat tiba di lokasi, api sudah membubung tinggi melalap puluhan kios di dalam pasar.
"Laporan masuk jam 00.30 WIB kami langsung menuju lokasi kebakaran," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (12/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan, terdapat kurang lebih 20 kios yang dilalap si jago merah. Meski begitu, pihaknya belum mengetahui perkiraan kerugian yang dialami para korban.
"Sekitar 20 kios terbakar karena tempatnya berdempetan jadi cepat merembet," imbuhnya
Sementara pemadaman ini mengalami kendala akibat keterbatasan ketersediaan air yang akan digunakan untuk memadamkan api. Pasokan air di lokasi disebut minim.
Pria yang akrab disapa Dadang ini mengatakan, pemadaman sempat terjeda waktu satu jam akibat kehabisan air. Dalam kurun waktu tersebut, api kembali melalap kios pasar tersebut.
"Karena kehabisan air jadi ada jeda waktu membuat api kembali membesar," ujarnya.
Ia mengatakan, armada yang dikerahkan hanya 1 unit saja. Beruntung terdapat bantuan dua unit mobil pemadam dari Lanal Batu Poron.
"Ada 3 armada, 1 dari kami dan bantuan 2 armada dari Lanal Batu Poron. Sampai saat ini belum padam," bebernya.
Sejumlah kios yang terbakar merupakan kios sembako. Selain itu, beberapa kios yang turut menjadi korban yakni kios bahan kue dan juga plastik.
"Kebakaran cepat menjalar karena material di dalamnya juga merupakan bahan mudah terbakar. Jadi kios di bagian belakang sana tadi yang banyak menjadi korban," tambahnya.
(hil/fat)
