.webp)
Kejadian sekitar pukul 21.15 WIB ini pun jadi tontonan warga sekitar, ditambah lagi saat kejadian ada event di Jalan HOS Cokroaminoto. Petugas Satpol PP, polisi dibantu warga sempat memadamkan api.
Salah satu warga, Rendy Purnama mengatakan dia hendak ngopi di pinggiran jalan HOS Cokroaminoto, tapi tiba-tiba ada seseorang yang membakar motor.
"Kronologinya saya kurang paham, waktu saya duduk mau ngopi di sini sudah ada bakar motor," tutur Rendy kepada wartawan, Rabu (5/4/2023).
Rendy menambahkan dia hanya melihat seorang laki-laki membawa botol pertalite dan membakar motor. Akibat kejadian itu, warga sekitar pun berkumpul dan melihat.
"Sempat ramai dilihat warga, untung langsung dipadamkan sama petugas sama warga juga," terang Rendy.
Sementara, pemilik motor, Hariyadi menerangkan awal mula dia membakar motor suzuki FR bernopol AE 4868 TA itu lantaran kesal dengan saudara-saudaranya. Sebab, motor yang ia beli tersebut hendak dia jual ke orang lain.
"Saat pembeli ke sini ternyata sparepart motor saya ada yang hilang, akhirnya pembeli marah ke saya," ujar Hariyadi.
Padahal menurut Hariyadi, dia membeli motor Suzuki FR itu dan diparkir di halaman rumah kakeknya yang saat ini ditinggali oleh kakaknya. Karena kesal, dia pun memilih membakar motor tersebut di halaman rumah.
"Saya kesal dengan kakak-kakak saya, saya beli motor terus saya parkir di halaman belakang. Kenapa motor ini bisa hilang sparepartnya. Saya kan dimarahi pembeli karena motornya tidak lengkap," kata Hariyadi
Aksi bakar motor ini pun sempat menjadi tontonan warga sekitar yang nongkrong di sepanjang Jalan HOS Cokroaminoto. Oleh petugas dan warga sekitar, pemilik motor sempat ditenangkan. Motor yang terbakar pun dipadamkan dengan disiram air agar apinya tidak semakin membesar.
(abq/iwd)
