Blak-blakan DPR Tanyakan Isu Pelengseran Sri Mulyani ke Mahfud Md

Kabar Nasional

Blak-blakan DPR Tanyakan Isu Pelengseran Sri Mulyani ke Mahfud Md

Firda Cynthia Anggrainy - detikJatim
Rabu, 29 Mar 2023 20:10 WIB
Mahfud Md dan Benny K Harman (dok detikcom)
Mahfud Md dan Benny K Harman (dok detikcom)
Surabaya -

Benny K Harman, Anggota Komisi III DPR Fraksi Demokrat blak-blakan menyampaikan kecurigaannya. Bahwa ada upaya pelengseran Menteri Keuangan Sri Mulyani terkait isu dugaan TPPU Rp 349 triliun.

Benny menanyakan kecurigaan itu secara langsung di depan Ketua Komite Nasional Koordinator Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (KNK-PP-TPPU) Mahfud Md.

Benny mempersoalkan beda pemaparan Mahfud dengan data Sri Mulyani dalam rapat Komisi XI DPR beberapa waktu lalu. Benny heran padahal Mahfud dan Sri Mulyani bukan orang sembarangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ibu Sri Mulyani menjelaskan ke Komisi XI, jauh berbeda dengan apa yang tadi Bapak sampaikan. Jadi ini yang membuat kami, mohon maaf, mana yang harus kami percaya. Ibu Sri Mulyani bukan orang sembarangan, Bapak juga begitu. Sama-sama pembantu Presiden. Bapak adalah Ketua Komite, beliau adalah anggota Komite," kata Waketum Demokrat itu di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/3/2023).

Benny lalu blak-blakan ke Mahfud soal kecurigaannya ada motif ingin melengserkan Sri Mulyani terkait ini.

ADVERTISEMENT

"Tentang ini, macam-macam juga, Pak. Yang tadi saya katakan jangan-jangan memang ada motif politik ingin menyingkirkan Sri Mulyani," kata Benny.

Benny melanjutkan pernyataannya. Dia menyinggung sikap Sri Mulyani terkait rencana impor minyak murah Rusia.

"Kenapa, ya ini, mohon maaf saja, sempat ada isu kan Pak, Sri Mulyani menolak rencana beli minyak Rusia masuk Indonesia. Banyak pejabat yang tidak suka. Banyak pembantu (Presiden) lain yang tidak suka juga, Pak Mahfud," kata Benny.

"Jangan, jangan, itu kembali lagi tadi, membuat ini semua tidak jelas, bikin kami punya spekulasi macam-macam. Apa ini sebetulnya," imbuh dia.




(dpe/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads