Satu Baliho PDIP Dicopot, Demokrat Magetan Dilaporkan ke Polisi

Satu Baliho PDIP Dicopot, Demokrat Magetan Dilaporkan ke Polisi

Sugeng Harianto - detikJatim
Senin, 27 Mar 2023 14:01 WIB
Baliho PDIP Magetan dicopot
Baliho ucapan Ramadhan PDIP sebelum dicopot. (Foto: Dok. Tangkapan Layar/ Instagram @mimin_karmini75)
Magetan -

Kader PDIP Kabupaten Magetan melaporkan Partai Demokrat ke polisi. Hal ini buntut pencopotan sebuah baliho PDIP di Kecamatan Lambeyan.

Pencopotan baliho itu awalnya diunggah oleh kader DPC PDIP Magetan, Karmini. Karmini menyebut pihaknya sudah bekerja keras memasang baliho namun malah dicopot.

"Ujian saat bulan ramadhan, ketika seorang kader bersusah payah malam malam memasang baleho, baru dua hari dipasang malah dicopot oleh team @ibasyudhoyono , kami menunggu etika baiknya.. dan kami tunggu di di Polsek setempat utk penyelesainnya.." tulis akun @mimin_karmini75 seperti dilihat detikJatim, Senin (27/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dihubungi melalu telepon, Karmini memastikan bahwa kasus pencopotan baliho tersebut sudah dilaporkan ke polisi.

"Iya, benar (sudah dilaporkan ke polisi) ke Polsek Lambeyan," ungkap Karmini.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Magetan Sujatno telah mengetahui soal kadernya yang melaporkan demokrat ke polisi. Sujatno mengatakan bahwa kejadian pencopotan baliho terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, Sabtu (25/3) sore. Baliho yang dicopot berisi ucapan selamat berpuasa.

"Baliho ucapan selamat menyambut Ramadhan. Kita ada sekitar 22 baliho yang tersebar di Magetan," kata Sujatno.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Lambeyan AKP Sunarto membenarkan terkait laporan PDIP terkait pencopotan baliho tersebut. Namun, polisi masih akan mempertemukan PDIP dan Demokrat Magetan untuk dimediasi.

"Ini masih mediasi, kami pertemukan kedua belah pihak," ucap Sunarto singkat.

Namun, Ketua DPC Partai Demokrat Magetan Pangayoman mengaku belum tahu soal mediasi tersebut. Pangoyaman mengaku juga tak mengetahui duduk perkara pencopotan baliho PDIP.

""Kita tidak tahu, saya tidak dihubungi," ungkap Pangayoman melalui WhatsApp.




(hil/dte)


Hide Ads