.webp)
Puluhan hektare sawah dan gedung sekolah di Kabupaten Kediri terendam banjir akibat jebolnya tanggul sungai, imbas hujan lebat pada Rabu (22/3/2023). Banjir juga melumpuhkan akses transportasi desa hingga menghambat aktivitas warga di hari pertama puasa Ramadhan.
Banjir ini terjadi di Desa Bakalan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri. Kepala BPBD Kabupaten Kediri Edi Suprapto mengatakan, banjir terjadi akibat tanggul Sungai Bendo Krosok yang mengalir dari Gunung Wilis jebol.
"Sejak semalam hujan deras terjadi di sini," kata Edi kepada detikJatim, Kamis (23/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Luapan air sungai yang cukup deras menggenangi puluhan hektare sawah. Air juga merendam halaman sekolah dan masuk ke permukiman warga. Beruntung pada hari pertama puasa Ramadhan, kegiatan belajar mengajar tengah libur.
Ketinggian air di halaman SD Desa Bakalan ini mencapai 50 centimeter. Beruntung bangunan ruang kelas lebih tinggi sehingga air tak sampai masuk.
Menurut Edi, air juga menggenangi jalan desa hingga mengganggu aktivitas warga. Sebab jalan desa tersebut merupakan akses penghubung Desa Bakalan dengan desa lain di sekitarnya.
Sementara saat ini, banjir mulai surut. Sedangkan kegiatan masyarakat di jalanan antardesa kembali lancar.
(hil/fat)
