Nelayan Tuban yang Perahunya Pecah Diterjang Puting Beliung Ditemukan

Foto: Nelayan Tuban yang hilang setlah perahunya pecah ditemukan meninggal (Dok. Istimewa)

Tuban - Suyono, nelayan asal Desa Karangagung, Kecamatan Palang Tuban, yang perahunya pecah diterjang puting beliung ditemukan meninggal dunia. Korban pertama kali ditemukan nelayan Labuhan, Brondong, Lamongan.

Kapolsek Palang AKP Carito mengatakan temuan itu langsung dilaporkan ke polsek setempat dan BPBD Tuban. Petugas selanjutnya mengevakuasi korban di tengah laut.

"Korban merupakan warga Karangagung yang perahunya tenggelam pada Senin malam kemarin. Satu korban yang meninggal atas nama Suyono dan 5 teman korban lainnya selamat," ujar Carito, Rabu (22/3/2023).

Ditambahkan Carito, evakuasi jenazah nelayan Karangagung ini menggunakan perahu bersama BPBD. Korban dibawa menggunakan perahu ke TPI Karangagung dan langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.

Menurut Carito, korban diketahui bersama temannya Senin (20/3/2023) malam mengalami musibah saat melaut menggunakan perahu bernama Jolo Sutro. Perahu tersebut pecah karena diterjang angin puting beliung.

Mereka ABK yang selamat diantaranya Adi Sutrisno (38) selaku nahkoda, Sugiarto (43), Darmono (38), Wahyudi (35), M. Fiqih (28). Yang semuanya warga Karangagung Palang Tuban.

Sebelumnya, angin puting beliung menerjang kawasan Perairan Tuban. Akibatnya satu perahu milik nelayan pecah saat melaut. Angin puting beliung terjadi pada Senin (20/3) sekitar pukul 23.00 WIB. Seorang nelayan dilaporkan hilang setelah angin menerjang perahu.

"Puting beliung di tengah laut sekitar 17 mil ke arah laut ya. Tadi malam sekitar pukul 23.00 WIB. Satu perahu nelayan pecah dan korbannya belum ditemukan," kata Kepala BPBD Tuban, Darmaji, Selasa (21/3/2023).