Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan blak-blakan menyebut pakaian bekas impor ilegal kerap masuk ke Indonesia menjelang Lebaran. Ini diungkapkan Zulhas usai memusnahkan 824 bal pakaian bekas ilegal senilai Rp 10 miliar.
"Ya rutin aja begini, kalau mau Lebaran ada," ungkap Zulkifli Hasan di Sidoarjo, Senin (20/3/2023).
Ia memastikan pangsa pasar pakaian bekas ilegal itu berada di Pulau Jawa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masuknya itu pintu-pintu tikus itu. Kalimantan, Sumatra banyak. Jawa juga ada, NTT juga ada tapi pasarnya kan biasanya di Jawa," bebernya.
Zulhas pun menegaskan, impor barang bekas itu dilarang, kecuali yang telah diatur. Ia mencontohkan impor pesawat terbang hingga kapal diperbolehkan.
"Impor itu yang bekas-bekas tidak boleh. Kecuali yang diatur, misalnya pesawat terbang, kita perlu, kalau baru mahal, bekas boleh. Tapi secara umum barang bekas tidak boleh, termasuk pakaian, sepatu motor, macem-macem, bekas nggak boleh," ungkap Zulkifli Hasan.
"Kedua, ini tidak hanya bekas, masuknya ilegal. Biar masyarakat paham tahu, juga yang pengamat-pengamat. Ini kok kok dimusnahkan sih, gitu? Saya tanya bolah nggak barang ilegal masuk sini, boleh? Kan nggak boleh. Kita harus musnahkan. Kalau semua ilegal boleh masuk kita semua rusak negerinya," lanjutnya.
Dengan masuknya barang bekas ilegal dan tidak membayar pajak, Zulhas menyebut hal ini akan merusak UMKM dan industri dalam negeri.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kemendag memusnahkan 824 bal pakaian bekas ilegal di Sidoarjo. Tak main-main, nilai total barang tersebut mencapai Rp 10 miliar.
(hil/dte)