.webp)
Hari ini merupakan Hari Tidur Sedunia atau World Sleep Day. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga pola tidur.
Tidur penting untuk mengecas diri setelah beraktivitas seharian. Saat tidur, tubuh akan melakukan pemulihan dan kembali segar saat bangun.
Banyak orang yang mengabaikan pola tidur. Mereka lebih memilih untuk bermain gawai, menonton film, atau sekadar nongkrong hingga dini hari, dibanding tidur di waktu yang tepat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Padahal tidur memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan. Namun sebelum membahas itu, bagaimana sejarah Hari Tidur Sedunia? Simak ulasan detikJatim berikut ini.
Hari Tidur Sedunia:
1. Sejarah Hari Tidur Sedunia
Mengutip situs World Sleep Day, Hari Tidur Sedunia merupakan acara tahunan sebagai ajakan guna bertindak pada isu-isu penting yang berkaitan dengan tidur, termasuk kedokteran, pendidikan, aspek sosial, dan mengemudi.
Hari Tidur Sedunia diprakarsai sekelompok penyedia layanan kesehatan dan anggota komunitas medis, yang bekerja dan belajar mengenai penelitian terkait tidur.
Peringatan tersebut berupaya menentang kepercayaan bahwa tidur tidak berpengaruh pada kesehatan. Itu memacu para profesional untuk memberikan edukasi soal pentingnya tidur yang sehat.
Mengutip detikNews, Hari Tidur Sedunia digelar pertama kali pada 2008 untuk menyatukan penyedia layanan kesehatan tidur, guna mendistribusikan informasi di seluruh dunia.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Komite Hari Tidur Sedunia dari World Sleep Society, dan bertujuan untuk mengurangi beban masalah tidur pada masyarakat melalui pencegahan dan pengelolaan gangguan tidur yang lebih baik. Lebih dari 80 negara telah bergabung dalam organisasi tersebut.
2. Tema Hari Tidur Sedunia 2023
Untuk Hari Tidur Sedunia 2023, Komite World Sleep Society (WWS) yakni organisasi nirlaba di Amerika Serikat mengusung tema Sleep is Essential for Health atau Tidur Penting untuk Kesehatan.
Tema tersebut menjabarkan, tidur sama pentingnya seperti makan dengan baik dan berolahraga. Tidur merupakan perilaku yang mendasari kesejahteraan fisik, mental, dan sosial seseorang.
Peringatan tersebut menjadi kesempatan untuk mempromosikan kesehatan tidur bersama ribuan profesional, dan pendukung kesehatan tidur lainnya. Tema tahun ini menjadi promosi kesehatan tidur dengan tagar #WorldSleepDay.
3. Manfaat Tidur Bagi Kesehatan
Mengutip situs resmi Dinkes Kalimantan Barat, ada banyak manfaat tidur bagi kesehatan. Berikut beberapa di antaranya:
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Mengendalikan berat badan dan nafsu makan
- Memperkuat daya ingat
- Meningkatkan konsentrasi
- Meningkatkan mood
- Menjaga kesehatan jantung
- Mengurangi stres
- Meningkatkan metabolisme dan kadar gula darah
- Memperpanjang usia
(sun/iwd)
