.webp)
Salah satu warga RT 1 RW09 Dusun Lowoksuruh, Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Supriadi mengatakan bahwa banyak warga yang mengeluhkan kedatangan kawanan monyet itu. Lantaran, banyak kerugian yang dialami akibat perbuatan usil hewan primata tersebut.
"Biasanya mereka lompat-lompat di atap rumah warga. Itu bikin genteng pecah dan seng bocor semua. Terus kadang masuk rumah warga dan mencuri makanan. Kalau enggak bongkar-bongkar tong sampah di depan rumah warga," ujar Supriadi saat ditemui detikJatim pada Rabu (15/3/2023).
Supriadi menambahkan sebenarnya kawanan monyet itu sejak dulu memang kerap kali berkeliaran di sekitar rumah warga dan tidak menjadi permasalahan. Tapi saat ini kedatangan kawanan monyet lebih banyak dibandingkan dulu dan kerugian yang dialami warga lebih parah.
"Kawanan monyet datang ke kampung memang sejak dulu. Cuman bedanya, kalau dulu itu gak banyak cuman beberapa dan sekarang itu kayak gang gitu banyak. Datangnya itu biasanya rutin saat pagi hari pukul 05.00 WIB- 07.00 WIB dan sore hari pukul 16.00 WIB- 17.00 WIB," terangnya.
Warga lain yang berjualan bensin eceran di Jalan Lowoksuruh, Mul menambahkan bahwa terkadang ada juga pengendara yang terjatuh akibat kawanan monyet tersebut. Bahkan beberapa waktu lalu ada salah seorang pengendara harus menderita patah tulang akibat menghindari monyet yang turun ke jalan.
"Monyet-monyet itu kadang turun ke jalan tiba-tiba kondisi jalan kan turunan, pengendara sampai kaget dan ngerem ndadak. Kemarin itu juga sempat ada yang jatuh sampek patah tulang gara-gara monyet juga," terang Mul.
Perempuan paruh baya itu mengatakan bahwa petugas dari taman wisata Wendit juga beberapa kali datang ke pemukiman, tapi tidak ada upaya berarti yang bisa dilakukan. Sebab, sampai saat ini permasalahan kawanan monyet meneror pemukiman disekitar taman wisata itu tak kunjung tuntas.
"Kami cuman bisa berharap ada penanganan seperti apa gitu biar bisa segera terselesaikan dan monyet-monyet ini tidak meresahkan warga lagi. Kita sendiri sebenarnya gak masalah ada monyet cuman kalau banyak yang dateng ya takut juga," tandasnya.
(abq/iwd)
