Semarak 5.000 Kader PDIP Senam Sicita di Tugu Pahlawan

Semarak 5.000 Kader PDIP Senam Sicita di Tugu Pahlawan

Esti Widiyana - detikJatim
Minggu, 12 Mar 2023 16:55 WIB
5.000 orang mengikuti senam cinta tanah air (sicita) di Surabaya
5.000 orang mengikuti Senam Cinta Tanah Air (Sicita) di Surabaya (Foto: Dokumen PDIP Kota Surabaya)
Surabaya -

Sebanyak 5.000 kader PDIP Kota Surabaya mengikuti Senam Indonesia Cinta Tanah Air (Sicita) di Tugu Pahlawan. Senam pagi tadi diikuti Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Wawali Armuji, Plh Ketua DPD PDIP Jatim Budi Sulistyono dan Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono.

Eri mengatakan, senam Sicita ini merupakan komitmen PDIP dalam meningkatkan kesehatan dan keguyuban masyarakat. Senam ini memadukan koreografi gerak yang rampak sekaligus lagu-lagu nasionalisme pengobar semangat kebangsaaan.

"Sicita ini bersifat universal, sumbangan PDI Perjuangan untuk bangsa. Maka di Surabaya Senam Sicita terus kita galakkan dari kampung ke kampung. Di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat. Kalau tubuhnya sehat, jiwanya kuat, maka kota ini akan semakin hebat, masyarakatnya semakin sejahtera," kata Eri usai senam di Tugu Pahlawan, Minggu (12/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Plh Ketua DPD PDIP Jatim Budi Sulistyono meminta seluruh kader untuk terus bersemangat turun ke masyarakat, bahu-membahu bersama warga dalam segala suasana. Karena, dengan kebersamaan itu lah PDIP bisa menang tiga kali berturut-turut.

"Apakah semuanya siap untuk memenangkan hati rakyat? Kita songsong kemenangan 2024 dengan kerja nyata untuk rakyat. Apakah semuanya siap?" kata Kanang sapaan akrabnya.

ADVERTISEMENT

Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono mengatakan, program senam bersama merupakan wujud semangat seluruh kader partai berlambang banteng moncong putih. Khususnya untuk menggalakkan hidup sehat di kalangan warga.

"Senam Sicita selama ini sudah dimainkan di kampung-kampung oleh para kader PDI Perjuangan dan ribuan kelompok senam se-Surabaya. Ini bentuk tanggung jawab PDI Perjuangan dalam mengajak publik untuk hidup sehat, di samping tentu kita kawal kebijakan pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi warga," jelas Adi.

Adi mengatakan, Tugu Pahlawan dipilih sebagai lokasi senam Sicita bersama, karena sebagai simbol semangat gotong royong arek-arek Suroboyo dalam menghadapi beragam tantangan, termasuk melawan penjajah.

Di Tugu Pahlawan juga terdapat lengkungan-lengkungan, yakni 10 lengkungan dengan 11 ruas. Angka-angka itu bermakna tanggal 10, bulan 11, waktu yang bersejarah saat peperangan 10 November 1945.

"Maka di Tugu Pahlawan hari ini kita bersepakat untuk mengobarkan semangat melawan kemiskinan, semangat hidup sehat, semangat mandiri secara ekonomi, yang menjadi komitmen bersama seluruh kader PDI Perjuangan, termasuk Wali Kota Eri Cahyadi dan Wawali Armuji," ujarnya.

Program senam Sicita massal ini juga menggerakkan ekonomi warga. Ratusan pedagang menyemut di Tugu Pahlawan, kuliner hingga ratusan transportasi umum lyn disewa kader dari 31 kecamatan se-Surabaya.

"Dalam setiap program partai, kami memang selalu melibatkan UMKM dan pelaku ekonomi rakyat. Semuanya harus tumbuh dan berkembang bersama," pungkasnya.




(hil/iwd)


Hide Ads