Pemerintah Kabupaten Sumenep menggelar panen raya padi di Desa Gunggung, Kecamatan Batuan. Panen raya ini sebagai upaya mendukung Gerakan Nasional Panen Padi Nusantara Satu Juta Hektare yang digelar Kementerian Pertanian.
Kabupaten Sumenep menjadi satu dari 17 kabupaten/kota di Jawa Timur yang mengikuti program panen padi nusantara ini.
"Untuk di Jawa Timur, perwakilannya, yang melaksanakan panen padi nusantara 1 juta hektare ada 17 kabupaten/kota. Alhamdulillah, Sumenep menjadi salah satunya," kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi, Sabtu (11/3/2023).
Orang nomor satu di Sumenep ini menjelaskan, kegiatan panen padi nusantara merupakan program strategis demi ketahanan pangan nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, ada sejumlah alasan mengapa Sumenep dipilih menjadi salah satu daerah di Jatim yang melaksanakan panen padi nusantara 1 juta hektare. Salah satunya karena luas lahan tanam padinya meningkat.
Bupati Fauzi menyebut, pada periode Januari hingga April, luas lahan tanam Sumenep hampir seribu hektare. Hal ini mengalami peningkatan dibanding pada tahun sebelumnya di periode yang sama.
"Luas lahan tanam di Kabupaten Sumenep meningkat sekitar 973 hektare. Naik 3,21 persen dibanding tahun lalu," ungkap politisi PDI Perjuangan itu.
Dengan begitu, hasil produksi padinya juga mengalami peningkatan. "Naik 5.655 ton dibanding tahun lalu, atau sekitar 3,38 persen," tambahnya.
Sekadar diketahui, luas lahan padi yang dipanen Bupati Fauzi bersama jajaran Forkopimda di Desa Gunggung ialah 46,5 hektare, dengan perhitungan hasil produksi mencapai sekitar 8,5 ton per hektare.
(hil/dte)