Laga antara PSIS Semarang vs Madura United pekan ke-29 Liga 1 diwarnai insiden seorang pemain tak sadarkan diri. Pemain bernomor punggung 18 atas nama Ricki Ariansyah ini kolaps di menit ke-91.
Diektahui, PSIS Semarang vs Madura United berlaga di Stadion Jatidiri, Semarang, Selasa (7/3/2023) sore. Berikut sejumlah fakta soal kejadian ini:
1. Rian Terkena Benturan Keras
Pemain yang akrab disapa Rian itu tak sadarkan diri karena terlibat benturan cukup keras saat akan menanduk bola umpan silang di depan gawang PSIS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat Rian menanduk bola, kaki salah satu pemain belakang PSIS Farrel Arya juga ikut menyapu tapi terkena kepala Rian.
Tandukan Rian membuat Madura menggandakan keunggulan jadi 2-0. Namun, pemain Madura United tak langsung berselebrasi karena Rian tergeletak.
Mengetahui Rian tak sadarkan diri, para pemain kedua tim langsung berteriak dan memanggil bantuan medis. Wasit juga langsung menghentikan laga.
2. Diwarnai Air Mata Pemain Lain
Momen upaya penyelamatan itu sangat dramatis. Beberapa detik setelah ambulans masuk ke dalam lapangan diiringi sejumlah petugas medis berlarian, para pemain Madura United tampak berderai air mata.
Dengan adanya insiden itu, laga PSIS Semarang vs Madura United sempat dihentikan sementara selama penanganan. Setelah Rian dibawa ambulans, pertandingan sempat dilanjutkan beberapa detik lalu segera ditutup peluit panjang dengan skor akhir 0-2.
3. Gerak Cepat Pertolongan Pemain
Saat Rian kolaps, rekan-rekannya dengan cepat memberikan pertolongan pertama. Setelah Rian tergeletak, salah seorang pemain Madura United, Reva Adi Utama langsung menghampirinya. Reva langsung berusaha menarik keluar lidah Rian agar tak menyumbat saluran pernapasan.
Sementara Esteban Vizcarra segera berteriak meminta pertolongan tim medis. Beberapa pemain Madura United tampak emosional. Mereka meminta ambulans segera masuk ke lapangan.
Ambulans kemudian mendekati gawang dan menurunkan brankar. Tim medis berusaha membantu Rian dengan pertolongan pertama. Tampak ofisial dan beberapa pemain Madura United berpelukan.
Rekan-rekannya yang berada di lapangan turut mendoakan. Otavio Dutra terlihat bertepuk tangan dekat Rian, berusaha memberikan semangat agar dia cepat sadar. Mereka berurai air mata dan terus berdoa dengan mengangkat tangannya. Sejenak suasana di lapangan hening tanpa sorak sorai penonton.
Beberapa saat kemudian, sebuah ambulans juga tampak masuk ke lapangan. Ambulans kedua inilah akhirnya membawa Rian ke rumah sakit.
Kondisi terbaru Rian, baca di halaman selanjutnya!
4. Kondisi Rian Sudah Sadar
Usai dirawat di rumah sakit, Rian akhirnya siuman. Kabar baik ini disampaikan oleh Pelatih Madura United, Rahmat Basuki. Menurutnya, keadaan Rian juga semakin membaik meski belum pulih 100 persen.
"Update terbaru dari asisten manajer kami yang ikut dan juga tim dokter yang ikut, Rian sudah sadar," kata Basuki melalui keterangan yang diterima detikJatim, Selasa (7/3/2023).
"Meskipun tidak langsung segera pulih, tapi yang jelas alhamdulillah keadaannya sudah semakin membaik. Mungkin itu yang bisa kami sampaikan," imbuhnya.
5. Pelatih Apresisasi Pemain PSIS Semarang yang Bantu Rian
Rahmat juga memberikan apresiasi kepada pemain-pemain PSIS Semarang. Sebab mereka dengan segera turut membantu pertolongan kepada Rian yang saat itu tergeletak usai mencetak gol kedua.
"Saya mewakili tim Madura United, memberikan apresiasi yang sangat tinggi dan respek yang sangat tinggi kepada pemain-pemain PSIS yang waktu itu pascakejadian itu langsung bereaksi," tutur Basuki.
"Karena kami melihat dari bench banyak sekali pemain PSIS langsung bereaksi, ketika pemain kami mengalami insiden itu," sambung Basuki.
6. Pelatih Kritisi Tim Medis yang Lambat
Sementara itu, pelatih juga mengkritisi tim medis di lapangan yang lamban dalam melakukan pertolongan pertama pada Rian. Dia menangkap kesan para tim medis yang ada tidak memiliki kelengkapan peralatan.
"Saya juga mengkritisi tim medis yang lambat dalam merespons hal itu bahkan terkesan peralatan yang tidak lengkap. Tapi untung gerak cepat dari tim medis kami dan juga kalau nggak salah tadi ada bantuan dari tim medis PSSI semarang, akhirnya insiden itu tidak sampai terjadi yang lebih parah," ujarnya.
7. Ajak Semua Pihak Doakan Rian
Dalam kesempatan ini, Kiper MU Randy Oscario mengakui bahwa timnya telah memenangkan pertandingan itu dengan keunggulan dua gol tanpa balas. Namun, dengan adanya insiden itu dirinya mengajak semua pihak mendoakan Rian.
"Memang kami menangkan pertandingan 0-2, tapi dengan insiden yang terjadi di lapangan tentu kami harus berdoa bersama biar Rian kembali pulih dan juga kembali bersama kami. Keluarga Rian juga menunggu kabar baik dari sini," ujarnya.