.webp)
Pemakaman bapak dan dua anak, Darman (63), Aripin dan Widodo diwarnai isak tangis keluarganya. Jenazah korban ledakan dahsyat petasan dimakamkan TPU Dusun Tegalrejo Sadeng Desa Karangbendo Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar.
Salah satu putri almarhum Darman tak kuasa menahan tangis dan masih shock. Remaja tersebut berada di pondok pesantren saat kejadin Minggu (19/2/2023) tersebut. Kepulangannya kali ini untuk mengantar jenazah orangtua dan 2 kakaknya ke pemakaman. Dengan dipeluk ibu dan kerabatnya, dia berusaha ikhlas meski air matanya bercucuran.
"Innalillahi, bapak, mas," kata putri Darman sembari berusaha tegar melihat 3 peti di depannya, Selasa (21/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui 3 peti jenazah tersebut yakni, Darman, Aripin dan Widodo atau bapak, anak ketiga dan keempat. Ketiganya dimakamkan dalam satu liang lahat meski dengan peti berbeda.
Dari pantauan detikJatim, tiga jenazah langsung dimakamkan usai diserahkan polisi dan RSUD Srengat. Beberapa mobil ambulance disiapkan untuk mengantar jenazah korban ke pemakaman. Jarak antara RSUD Srengat dengan pemakaman sekitar 11 Km.
Anggota Polsek Ponggok Aipda Joko membenarkan anak atau adik korban yang ada di pesantren menangis.
"Iya adiknya, atau anak terakhir itu tadi ikut menangis. Dia sebelumnya memang berada di pondok pesantren," katanya.
Joko menambahkan prosesi pemakaman jenazah berjalan lancar. Usai pemakaman, keluarga meninggalkan lokasi dan kembali ke rumahnya.
"Lancar, selanjutnya keluarga pulang dan mobil ambulance kembali siaga di lokasi," pungkasnya.
(hil/fat)
