Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menggelar pertemuan tertutup dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di De Soematra, Surabaya. Ini adalah yang kedua kalinya Prabowo sengaja menemui Khofifah di Surabaya hingga memunculkan spekulasi keduanya akan duet maju di Pilpres 2024.
Pantauan detikJatim di lokasi, Prabowo dan Khofifah tiba di lokasi pukul 20.00 WIB. Prabowo tampak mengenakan batik berwarna kuning. Senada, Khofifah juga memakai batik dan kerudung warna kuning.
Keduanya melakukan pertemuan tertutup selama kurang lebih 90 menit. Pertemuan itu hanya diikuti oleh Prabowo dan Khofifah alias empat mata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai bertemu, Prabowo mengaku membalas pertemuan dengan Khofifah pada Mei 2022 lalu di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. Kala itu, Prabowo dijamu makan di Gedung Grahadi.
"Ini waktu beberapa bulan lalu saya diterima ibu gubernur di kediaman beliau dan dijamu makanan di Grahadi. Saya kali ini membalas beliau, kira-kira itu dalam rangka silaturahmi, dalam rangka melanjutkan komunikasi kita beliau sebagai pemimpin Jawa Timur," kata Prabowo.
Prabowo mengatakan, ada banyak hal yang dibahas selama 90 menit bersama Khofifah. Salah satunya soal sejarah Nahdlatul Ulama (NU).
"Tempat ini menarik unik, jadi ada kesan-kesan sejarah dan sebagainya. Kita membahas macam-macam, sejarah NU, beliau menceritakan upaya beliau dahulu melanjutkan komunikasi dengan Timur Tengah, dengan dunia akademis di Timur Tengah," tandasnya.
Sebelumnya, tahun lalu Prabowo menemui Khofifah di Gedung Negara Grahadi atau tepatnya pada 3 Mei 2022. Pertemuan berlangsung selama 90 menit.
Prabowo kemudian mendapat jamuan istimewa di Grahadi. Khofifah sebagai tuan rumah menyajikan rawon, bakso, hingga buah-buahan.
Bahkan, Khofifah juga tak sungkan mengupaskan dan mengiriskan nanas produk andalan Jatim dari Gunung Kelud untuk Prabowo. Khofifah juga sempat mengajak Prabowo keliling taman di belakang Grahadi yang menurut Prabowo suasananya seperti di Ansterdam, Belanda.
Kala itu Prabowo mengaku sekadar silaturahmi dengan Khofifah. Selepas pertemuan di Grahadi itu, Prabowo tak segan menyanjung Khofifah.
"Ya dari dulu saya memang sudah perhatikan jejak beliau, pengabdian beliau, kepedulian beliau terhadap masyarakat, rakyat, dan pembangunan bangsa. Jadi saya alhamdulillah lebih banyak belajar saya, lebih banyak menceritakanlah cara-cara beliau mendorong ekonomi rakyat, pertanian, swasembada pangan. Saya kira ya itu ya," ungkap Prabowo waktu itu.
(fat/dte)